Pengunjung International Coffee Week Terpikat Cara Barista Muhammad Aga Racik Kopi
Di ajang tersebut, barista yang akrab dipanggil Aga, memperlihatkan keterampilan dan kreativitasnya dalam membuat kopi yang mengesankan.
Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Juara Barista Indonesia 2018, Muhammad Aga menjadi pusat perhatian saat menjadi tamu International Coffee Week di Citadines Jakarta.
International Coffee Week (ICW) adalah perayaan tahunan yang dikhususkan untuk industri kopi global, biasanya berlangsung sekitar awal Oktober dan bertepatan dengan Hari Kopi Internasional pada tanggal 1 Oktober dan diadakan di berbagai negara yang dimaksudkan menghargai petani kopi, memperkenalkan inovasi di industri kopi, serta mendukung praktik-praktik berkelanjutan dalam budidaya kopi.
Barista yang akrab dipanggil Aga memperlihatkan keterampilan dan kreativitasnya dalam membuat kopi yang mengesankan, memikat tamu dengan teknik-tekniknya.
Beberapa peserta beruntung mendapatkan kesempatan untuk ikut serta dalam mini kontes barista, belajar langsung dari Aga yang telah berkarir sebagai barista selama hampir 9 tahun.
Aga sendiri menjuarai beberapa kompetisi, mulai dari barista competition, brewers competition, hingga latte art competition sampai akhirnya sampai ke kompetisi internasional yakni World Barista Championship, yang diselenggarakan pada bulan Juni lalu di Amsterdam Belanda.
Dalam beberapa kesempatan Aga mengatakan, untuk menghasilkan minuman kopi berkualitas, utamanya harus menggunakan bahan-bahan yang juga punya kualitas.
Selain itu, satu cangkir kopi terdiri dari 95 persen air dan 5 persen kopi sehingga air yang digunakan untuk menyeduh kopi juga berperan penting dalam membentuk karakter rasanya.
"Penting untuk menggunakan air dengan kandungan mineral yang dapat mengikat dan mengekstraksi kopi dengan lebih baik," kata Aga belum lama ini.
Hairil Mukhlis, General Manager Citadines Sudirman Jakarta dan Citadines Gatot Subroto Jakarta mengatakan, pihaknya menghadirkan Aga, agar pengunjung bisa mendapatkan keterampilan baru dalam dunia kopi.
"Ini merepresentasikan kecintaan kami terhadap kopi dan keinginan untuk membagikan pengalaman ini kepada tamu," katanya, Rabu (13/11/2024).
Dikatakanya, International Coffee Week dirayakan dengan penuh sukacita dan antusiasme sepanjang bulan Oktober, menawarkan pengalaman tak terlupakan bagi para pecinta kopi yang dipenuhi dengan cita rasa, cerita, dan momen berbagi dalam setiap cangkirnya.
Dengan tema "For The Love of Coffee", Citadines menegaskan brand signature dan kecintaan mendalam terhadap kopi, mengundang tamu untuk bergabung dalam berbagai acara yang merayakan seni dan kenikmatan kopi.
"Dari tanggal 12 hingga 27 Oktober, suasana di Citadines dipenuhi semangat kopi yang meriah, menjadikan setiap pertemuan sebagai pengalaman hangat dalam kebersamaan," katanya.
Perayaan dimulai pada tanggal 12 Oktober dengan pengalaman mencicipi kopi di Bacha Coffee. Tamu-tamu yang menginap di Citadines Sudirman dan Citadines Gatot Subroto Jakarta menikmati berbagai profil kopi yang kaya—dari nuansa segar dan ceria dari biji kopi Afrika hingga rasa yang penuh dan aromatik dari biji kopi Amerika Latin.
Lebih dari sekadar mencicipi, para tamu juga belajar tentang perjalanan menarik dari setiap biji kopi, mulai dari ladang hingga ke cangkir mereka, sehingga menambah penghargaan mereka terhadap dunia kopi.
Pada tanggal 17 Oktober, Citadines mengadakan The Ultimate Coffee Challenge – Blind Tasting, bekerja sama dengan Pandu Satria dan Skynine Coffee. Para tamu mengeksplorasi teknik penyeduhan manual dan menikmati sesi cupping kopi, yang memungkinkan mereka untuk mengenali dan menghargai aroma dan rasa khas dari setiap kopi.
Puncak acara ini adalah tantangan blind tasting, di mana peserta bersaing untuk menebak asal dari berbagai jenis kopi—sebuah kompetisi yang penuh canda tawa dan membawa semua orang bersatu.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.