Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pengamat Nilai Pertemuan Erick Thohir dengan Megawati sebagai Penjajakan Menuju Pilpres 2024

Pertemuan antara Megawati Soekarno Putri dengan Erick Thohir dinilai langkah tepat guna melakukan penjajakan kepada partai terbesar di Indonesia.

Penulis: Reza Deni
Editor: Theresia Felisiani
zoom-in Pengamat Nilai Pertemuan Erick Thohir dengan Megawati sebagai Penjajakan Menuju Pilpres 2024
Istimewa
Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri (tengah) bersama Menteri BUMN Erick Thohir (kiri) dan Ketua DPR RI Puan Maharani (ka) saat peresmian Renovasi dan Revitalisasi Grand Inna Bali Beach serta Pembangunan 'Rumah Sakit Mayo' dan 'Kebun Tanaman Obat', di Denpasar, Bali, Senin (16/1/2023). Pertemuan antara Megawati Soekarno Putri dengan Erick Thohir dinilai langkah tepat guna melakukan penjajakan kepada partai terbesar di Indonesia. 

"Saat ini potensi pemilih milenial dan pemilih awal di pilpres dan pileg 2024 sangat besar mencapai 45 persen dari total calon pemilih di Indonesia," terangnya.

Memang saat ini Megawati belum mengumumkan capres dan cawapres yang nanti akan diusung PDIP di pilpres.

Megawati masih memikirkan dengan seksama calon yang akan diusng oleh PDIP.

Calon yang akan dipilih Megawati diharapkan bisa mendongkrak perolehan suara PDIP di legeslatif. Dengan merangkul Erick, menurut Andy berpotensi untuk mendapatkan efek ekor jas di pilleg 2024.

"Potensi swing voter dari generasi milenial sangat besar. Sebagai pejabat yang muda, Erick memiliki potensi untuk memikat pemilih generasi milenial dan generasi z," kata Andy.

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dalam wawancara eksklusif di KompasTV, Selasa (10/1/2023).
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dalam wawancara eksklusif di KompasTV, Selasa (10/1/2023). (KompasTV)

Dengan merangkul Erick, ucap Andy, diharapkan potensi calon pemilih muda bisa didapatkan oleh PDIP. Dan itu akan berpotensi mempengaruhi suara PDIP di pileg 2024.

"Sehingga Megawati sangat berhati-hati dalam mengumumkan capres yang akan diusung PDIP," ucap Andy.

Berita Rekomendasi

Selain berpotensi untuk dapat mendongkrak jumlah kursi di legislatif, dengan merangkul Erick menurut Andy, PDIP memiliki peluang yang sangat besar untuk mendapatkan dukungan finansial di pilpres dan pileg 2024.

Dengan latar belakang pengusaha dan profesional, Andy menilai Erick mampu mendukung mesin-pesin politik PDIP.

"Sebagai pengusaha terkenal di Indonesia, kekuatan kapital Erick tak perlu diragukan lagi. Dengan bergeraknya mesin politik tentu akan memberi dampak signifikan bagi perolehan kursi PDIP di parlemen," pungkas Andy.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas