PKS Bakal Bergabung Koalisi Gerindra-PKB? Ini Kata Fadli Zon
Fadli Zon menyatakan bahwa pihaknya masih belum mengetahui apakah PKS bakal bergabung dengan koalisi Gerindra-PKB.
Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Hasanudin Aco
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Teka-teki manuver Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dalam pemilu 2024 masih misteri.
Termasuk kemungkinan koalisi antara Partai Gerindra dan PKS kembali terulang seperti pada Pemilu 2019 lalu.
Menanggapi hal itu, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon menyatakan bahwa pihaknya masih belum mengetahui apakah PKS bakal bergabung dengan koalisi Gerindra-PKB.
"Belum tahu, nanti kita lihatlah semakin banyak kan semakin bagus yang penting kordinatornya adalah Gerindra dengan PKB sekarang ini," kata Fadli Zon seusai menghadiri peresmian Sekretariat Bersama (Sekber) Gerindra-PKB di kawasan Menteng, Jakarta Pusat pada Senin (23/1/2023).
Baca juga: Cak Imin: PKB dan Gerindra Saling Melengkapi, akan Lengkap Lagi jika Partai Lain Gabung
Sejauh ini, kata Fadli Zon, Partai Gerindra dan PKB telah solid untuk berkoalisi dalam Pemilu 2024.
Namun ke depan, pihaknya tak menampik menginginkan adanya parpol lain yang turut ikut bergabung.
"Ya kalau kita sudah solid antara Gerindra dengan PKB. Kalau ada partai lain kan lebih bagus nantinya pasti nanti akan dibicarakan bersama," tukasnya.
Diberitakan sebelumnya, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengungkapkan kemunginan adanya partai politik (parpol) lain yang ikut merapat dalam koalisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Gerindra.
Hal itu diungkapkan Prabowo dalam peresmian Sekretariat Bersama (Sekber) Gerindra-PKB di kawasan Menteng, Jakarta Pusat pada Senin (23/1/2023).
"Jadi Ini awalan yang jelas terhadap partai kebangsaan yang agamis, partai agamis yang kebangsaan. Kami yakin tidak hanya sebatas dua partai mungkin juga ada yang lain," kata Prabowo saat jumpa pers di kantor Sekber Gerindra-PKB di kawasan Menteng, Jakarta Pusat pada Senin (23/1/2023).
Lebih lanjut, Prabowo menyampaikan bahwa partainya dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) telah solid dalam menjalin kerjasama menyongsong Pemilu 2024 mendatang.
"Jadi hari ini adalah suatu bukti bahwa kerjasama kita solid, tekad kita solid, semangat kita tinggi, optimisme kita besar, keyakinan besar kita akan maju ke rakyat untuk membela kepentingan rakyat," bebernya.
Sementara itu, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengatakan bahwa pihaknya memang sengaja memilih 23 Januari 2023 untuk meresmikan sekber tersebut.