Sebut Prabowo-Ganjar Hanya Jalin Kemesraan Semu, PKB Ingatkan Piagam Koalisi
Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid menyampaikan bahwa Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo hanya menjalin kemesraan yang semu di hadapan awak media.
Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid menyampaikan bahwa Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo hanya menjalin kemesraan yang semu di hadapan awak media.
Pasalnya, menurut Jazilul, Prabowo telah mengikat janji koalisi dengan PKB lewat perjanjian piagam koalisi kebangkitan Indonesia Raya.
"Jadi ya kalau yang tampil kemesraan di media-media itu kan kemesraan yang semu. Ya karena apa karena kami sudah mengikat janji dengan partai Gerindra yang dituangkan dalam piagam koalisi," ujar Jazilul kepada wartawan, Kamis (23/3/2023).
Jazilul menjelaskan ikatan koalisi tersebut berisikan lima poin yang telah sepakati antara Prabowo dan PKB.
Satu di antaranya penentuan calon presiden dan calon wakil presiden ditentukan Prabowo dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.
Baca juga: Prabowo Subianto Ucapkan Selamat Ibadah Puasa: Momentum Meningkatkan Keimanan dan Ketaqwaan
"Salah satu syarat yang penting adalah di dalam fakta atau piagam koalisi itu bahwa pasangan calon presiden dan calon wakil presiden dari koalisi Gerindra dan PKB ditentukan oleh Pak Prabowo dan Gus Muhaimin," jelas Jazilul.
Hingga detik ini, kata Jazilul, Prabowo dan Cak Imin masih terus membicarakan soal capres dan cawapres dari koalisi Gerindra dan PKB.
Sebaliknya, belum ada figur yang diajukan dari koalisi ini.
Baca juga: Survei Indo Barometer: Simulasi Head to Head Capres, Elektabilitas Prabowo Ungguli Ganjar dan Anies
"Artinya sampai detik ini tidak ada masih pasangan calon presiden dan calon wakil presiden dari koalisi partai Gerindra dan PKB. Karena sebab apa? Masih digodok. Oleh siapa? Oleh dua orang. Siapa? Pak Muhaimin dan Pak Prabowo," ungkap dia.
Karena itu, Jazilul menuturkan jika nantinya ada kemesraan antara Prabowo ataupun Cak Imin dengan tokoh lain, maka hal tersebut akan dikembalikan lagi kepada piagam koalisi PKB dan Gerindra.
"Itu semua akan kembali kepada fakta koalisi yang ada bahwa secara formal nanti yang menentukan adalah Pak Prabowo dan Gus Muhaimin untuk pasangan presiden dan calon wakil presiden. Siapa itu? sampai sekarang belum ada," tukasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.