Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pengakuan Cak Imin Soal Rencana Pertemuan dengan Megawati, Bakal Ada Kejutan ?

Cak Imin mengaku siap bertemu Megawati, dia menyebut Prabowo tak keberatan hingga mengaku masih dipingit tak bakal bergeming soal Cawapres dan Pilpres

Penulis: Theresia Felisiani
zoom-in Pengakuan Cak Imin Soal Rencana Pertemuan dengan Megawati, Bakal Ada Kejutan ?
Kolase Tribunnews
Ketum PKB Muhaimin Iskandar dengan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri. Cak Imin mengaku siap bertemu dengan Megawati, dia menyebut Prabowo tak keberatan hingga mengaku masih dipingit tak bakal bergeming soal Cawapres dan Pilpres. 

"Ya dia kasih waktu, cuma waktunya Bu Mega yang belum," jelasnya.

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin (kiri) dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri (kanan) disebutkan akan melakukan pertemuan demi kebaikan bangsa.
Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin (kiri) dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri (kanan) disebutkan akan melakukan pertemuan demi kebaikan bangsa. (Kolase Tribunnews.com)

Di sisi lain, Cak Imin menyatakan bahwa rencana pertemuan itu juga telah diketahui oleh Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto selaku partai koalisinya.

Ia menuturkan bahwa Eks Danjen Kopassus itu juga tidak keberatan dengan rencana pertemuannya dengan Megawati.

"Ya namanya pertemuan dengan siapapun nggak masalah, Pak Prabowo juga bilang nggak masalah, Pak Prabowo ketemu siapapun juga nggak masalah," pungkasnya.

      

Cak Imin Ngaku Masih Dipingit

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menolak berbicara seputar calon wakil presiden (cawapres) di pemilihan presiden (Pilpres) 2024 mendatang.

Berita Rekomendasi

Alasannya, kata Cak Imin, dirinya masih dipingit berdasarkan hasil rapat pleno DPP PKB pada 19 Juni 2023 yang lalu.

"Ssssttt, saya nggak boleh ngomong Wapres, sudah ada bunyi," kata Cak Imin di Gedung DPR RI, Jakarta, Sabtu (8/7/2023).

Cak Imin mengaku tidak mengetahui sampai kapan dirinya harus menjalani dipingit untuk berbicara cawapres maupun Pilpres tersebut. Dia pun masih menunggu instruksi Dewan Syuro PKB.

"Kalau dipingit soal kapan, saya nggak boleh ngomong soal Pilpres ya saya nggak tahu sampai kapan. Tapi kita tunggu dewan syuro aja," jelasnya.

Wakil Ketua DPR RI itu menyatakan tujuan rapat pleno DPP PKB yang memintanya dipingit bukan tanpa alasan. Sebab, dirinya kerap asal berbicara mengenai cawapres maupun pilpres di depan publik.

"Saya supaya tidak ngomong kan saya biasanya ngomong asal ngomong. Sudah disemprit karena terlalu asal ngomong," pungkasnya.

Sebelumnya, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menyebut Ketua Umum Muhaimin Iskandar atau Cak Imin sedang menjalani pingit untuk pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas