4 Fakta Acara Apel Siaga Perubahan Partai Nasdem di GBK Hari Ini, Jokowi Tak Diundang
Berikut 4 fakta mengenai agenda Apel Siaga Perubahan (ASP) Partai Nasdem di Stadion GBK, Minggu (16/7/2023) hari ini.
Penulis: Milani Resti Dilanggi
Editor: Garudea Prabawati
Di sisi lain, Komarudin juga telah menyiapkan rekayasa lalu lintas hingga kantong parkir terkait agenda tersebut.
Komarudin memastikan pihaknya akan mengawal dan mengamankan setiap kegiatan masyarakat aga bisa berjalan aman dan tertib.
Meski demikian, Komarudin menyebut untuk rekayasa lalu lintas masih bersifat situasional melihat kondisi di lapangan.
"Hanya memang waktunya yang bersamaan dengan car free day sehingga ada beberapa alur atau pola contra flow yang kita siapkan dari pagi," jelasnya.
Komarudin memastikan, pihaknya akan mengawal dan mengamankan setiap kegiatan masyarakat agar bisa berjalan aman dan tertib.
4. Waktu Pelaksanaan Bentrok dengan Jadwal Pertandingan Persija
Penyelenggaraan ASP ini diketahui bentrok dengan jadwal pertandingan Persija Jakarta kontra Bhayangkara FC di Stadion GBK Senayan.
Akibat benturan jadwal tersebut, laga kandang Persija Jakarta terpaksa mesti berpindah tempat ke Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi.
Ahmad Ali, menyayangkan adanya benturan jadwal antara kegiatan partainya dengan laga kandang Persija.
Meski demikian, Ali menegaskan, pihak pengelola GBK telah memberi izin penggunaan tempat bagi Partai NasDem sejak 22 Februari 2023 lalu.
Ali turut mempertanyakan kenapa JIS tidak dipakai menjadi markas Persija.
Baca juga: Tidak Diundang Apel Siaga Perubahan, Pengamat: Tak Terbantahkan Retaknya Hubungan NasDem dan Jokowi
"JIS itu bukan milik Anies Rasyid Baswedan. JIS itu dibangun pada masa pemerintahan Anies Baswedan untuk menjadi home base Persija,” kata Ahmad Ali, Rabu (12/7/2023).
"Persija dijauhkan dari kandangnya sendiri, padahal kita tahu bahwa JIS ini dibangun oleh Gubernur saat itu, Anies Baswedan, untuk menjadi kandangnya Persija,” ucap Ali.
Ali menegaskan bahwa Nasdem tidal bermaksud mengusur Persija dari GBK Senayan karena menggelar Apel Siaga Perubahan.
Ia mengatakan Nasdem memilih GBK karena dianggap memiliki kapasitas yang cukup besar untuk menampung ribuan orang.
(Tribunnews.com/Milani Resti/Abdy Ryanda Shakti/Rahmat Fajar Nugraha/Chaerul Umam)