Gaya Politik Prabowo yang Berubah Disebut Efektif Tarik Dukungan Lebih Banyak di Bursa Capres
Perubahan gaya politik itu dinilai lebih terbuka dan lebih merakyat, terutama karena terlihat Prabowo kerap menyapa warga dari berbagai kalangan.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Banyak yang mengakui ada perubahan gaya politik Presiden (Capres) Partai Gerindra Prabowo Subianto saat ini.
Perubahan gaya politik itu dinilai lebih terbuka dan lebih merakyat, terutama karena terlihat Prabowo kerap menyapa warga dari berbagai kalangan masyarakat.
Perubahan gaya berpolitik Calon Presiden (Capres) Partai Gerindra Prabowo Subianto yang lebih merakyat dan dekat rakyat kecil ini dinilai mampu memberikan dukungan tambahan di bursa capres 2024.
Prabowo dinilai mendapat keuntungan yang sangat positif dari perubahan gaya berpolitiknya itu.
Direktur Eksekutif Lembaga Survei Indonesia (LSI) Djayadi Hanan menyebut sisi tegas dan berwibawa yang ada pada diri Prabowo selain sangat berpengaruh juga mampu menarik hati masyarakat.
Baca juga: Acungan Jempol Prabowo untuk Acara di Istana Berkebaya
Selain itu, meskipun sisi tegas ala militer masih melekat pada diri Prabowo namun Menteri Pertahanan (Menhan) tersebut juga menjalin hubungan baik dengan rakyat kecil.
"Ada perubahan gaya kampanye Prabowo, atau gaya sosialisasi Prabowo, sisi-sisi tegas berwibawa militer, tapi lebih ke banyak berhubungan dengan rakyat kecil, dipasar ke petani," kata Djayadi, Senin (7/8/2023).
Menurut Djayadi, cara tersebutlah yang menjadikan Prabowo mendapat elektabilitas tertinggi di beberapa hasil survei. Sikap tersebut menjadi daya tarik bagi Prabowo di kalangan masyarakat.
Prabowo berhasil membuktikan bahwa dirinya sangat mencintai bangsa dan negara Indonesia.
Komitmenya untuk menyejahterkan rakyat membuatnya ikut terjun langsung melihat kehidupan masyarakat kecil.
"Cara berkomunikasi Prabowo itu menjadi salah satu yang mungkin menarik lebih banyak pemilih terutama," tambahnya.
Diketahui, Prabowo meraih hasil maksimal dalam hasil survei LSI periode 1-8 Juli 2023.
Prabowo mendapat suara tertinggi dalam simulasi 3 nama capres dengan raihan suara sebanyak 35,8 persen.
Itu menunjukan eksistensi Prabowo sebagai capres begitu tinggin dan cenderung didukung oleh seluruh masyarakat Indonesia.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.