Ratusan Ibu-ibu Majelis Taklim Jaktim Deklarasi Dukung PAN untuk Pemilu 2024
Dukungan ini dilakukan dengan membentuk deklarasi bersama ratusan masyarakat yang didominasi oleh Ibu-ibu.
Penulis: Hasanudin Aco
Editor: Erik S
Laporan Wartawan Tribunnews, Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dukungan untuk Partai Amanat Nasional atau PAN di Pemilu 2024 terus berlanjut.
Kali ini dukungan itu datang dari ibu-ibu majelis taklim di Jakarta Timur (Jaktim).
Baca juga: PAN Berharap Raffi Ahmad Gabung Jadi Kader Susul Adiknya, Disebut Sering Bertemu Zulkifli Hasan
Mereka komitmen untuk memenangkan Partai Amanat Nasional (PAN) untuk Pemilu 2024.
Dukungan ini dilakukan dengan membentuk deklarasi bersama ratusan masyarakat yang didominasi oleh Ibu-ibu.
"Alhamdulillah pada hari ini berkat Ridho Allah SWT, kita semua dapat berkumpul bersama dalam acara Deklarasi Majelis Taklim Jakarta Timur Mendukung PAN pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024," kata Koordinator Majelis Taklim Jakarta Timur, Adhe Ambar, Senin (7/8/2023).
PAN memiliki prinsip dan pandangan yang jelas untuk mendorong Indonesia maju di masa depan.
PAN juga terus memberdayakan umat Islam dengan melakukan interaksi dengan para pesantren di seluruh Tanah Air.
Lebih lanjut, dia menambahkan merasakan kerja nyata PAN sebagai partai moderat dan menerima semua perbedaan tidak memandang insan dengan latar belakang.
PAN juga telah berbuat banyak dalam memperjuangkan umat Islam.
"PAN seirama dengan nafas perjuangan Islam. Ada banyak bantuan yang diberikan para kader PAN mulai memberi bantuan untuk pesantren, guru-guru madrasah agar mendapatkan kemaslahatan yang layak," tambah Adhe.
Kondisi demikian turut menjadi wujud konkret PAN dalam memperjuangkan kepentingan umat Islam.
Baca juga: 5 Fakta Jeje Govinda Gabung PAN: Siap Suarakan Hak Musisi hingga Lawan Denny Cagur di Dapil Jabar II
Partai pimpinan Zulkifli Hasan alias Zulhas ini banyak membuat kebijakan pro Islam untuk menyejahterakan.
"PAN berkomitmen untuk kuat mendorong peningkatan akhlak bagi umat muslim di Tanah Air. Salah satu langkah yang digencarkan yakni dengan menguatkan pemberdayaan para guru ngaji di semua elemen masyarakat," pungkas Adhe.