Litbang Kompas: Ganjar Unggul di Simulasi Banyak Nama tapi Kalah Telak Jika Head to Head Vs Prabowo
Dalam survei Litbang Kompas, dalam skema head to head alias 1 vs 1, Prabowo Subianto unggul, baik jika berhadapan dengan Ganjar Pranowo maupun Anies.
Editor: Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pertarungan elektoral Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto dengan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo semakin ketat.
Hal ini tercermin dalam survei terbaru yang dirilis Litbang Kompas, Senin (21/8/2023).
Ada sejumlah poin menarik yang bisa dilihat dari hasil survei tersebut.
Dalam survei Litbang Kompas, dalam skema head to head alias 1 vs 1, Prabowo Subianto unggul, baik jika berhadapan dengan Ganjar Pranowo maupun Anies Baswedan.
"Hasil survei menunjukkan terjadinya akumulasi perolehan suara untuk Prabowo dalam skema head to head, dua calon berhadapan," dikutip dari survei Litbang Kompas yang dimuat Harian Kompas, Senin (21/8).
Di sisi lain, dalam survei pilihan bebas, baik simulasi tiga nama hingga 10 nama, Ganjar Pranowo unggul dari Prabowo dan Anies Baswedan.
Dalam simulai head to head, jika pemilihan presiden digelar saat survei dilakukan dan Ganjar hanya berhadapan dengan Prabowo, ketua umum Gerindra itu menang telak dengan memperoleh 52,9 persen. Sedangkan Ganjar 47,1 persen.
Simulai head to head:
- Prabowo: 52,9 Persen
- Ganjar: 47,1 Persen
Berita Rekomendasi"Hasil ini semakin memperlebar jarak keterpilihan Prabowo dengan Ganjar, yang sebelumnya 2,2 persen pada Mei 2023, menjadi 5,8 persen," tulis Litbang Kompas.
Bagaimana jika Prabowo berhadapan dengan Anies Baswedan?
Lagi-lagi, Ketua Umum Partai Gerindra itu juga unggul, bahkan selisihnya lebih lebar.
Pada skema itu, elektabilitas Prabowo 65,2 persen dan Anies 34,8 persen, jarak keduanya sebesar 30,4 persen lebih lebar dari hasil survei sebelumnya yakni 24 persen.
Sedangkan Anies Baswedan jika kalah jika diadu dengan Ganjar dalam simulasi head to head atau 1 vs 1.
Survei menunjukkan, elektabiltas Ganjar 60,1 persen dan Anies 39,9 persen jika keduanya berhadapan, selisihnnya 20,2 persen, berubah tipis dari sebelumnya yang sebesar 19,8 persen.
Simulasi banyak nama