Pidato Ganjar Jelang Daftar Capres-Cawapres: Ini Bukan tentang Ganjar dan Mahfud, tapi Indonesia
Jelang mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai capres-cawapres 2024, Ganjar menyampaikan pidato di hadapan para pendukung dan ribuan relawan.
Penulis: Rifqah
Editor: Suci BangunDS
TRIBUNNEWS.COM - Pasangan bakal calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres), Ganjar Pranowo-Mahfud MD akan mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai capres-cawapres 2024 mendatang.
Sebelum menuju KPU, Ganjar dan Mahfud berkumpul di Tugu Proklamasi, Jakarta Pusat, terlebih dahulu.
Ketika sampai di Tugu Proklamasi, Ganjar menyampaikan pidatonya di depan pada para pendukung dan ribuan relawan.
Sebelumnya, Ganjar menyampaikan ungkapan cintanya kepada semua yang telah mendukungnya hingga hari ini.
"Dari lubuk hati kami yang paling dalam, kami ingin menyampaikan I Love You Full," ungkapnya, dikutip dari YouTube PDI Perjuangan, Kamis (19/10/2023).
Dilanjutkan Ganjar, dalam hal ini, ia dan Mahfud MD menekankan bahwa semua ini bukan tentang dirinya maupun Mahfud MD.
Melainkan, tentang nasib bangsa dan tentang Indonesia.
Baca juga: Pengamat Yakini Ganjar-Mahfud MD Duet Kombinasi Saling Melengkapi Paket Lengkap
Ganjar pun banyak menyampaikan mengenai perlindungan yang dibutuhkan oleh masyarakat hingga kesejahteraan.
"Kami berdua (Ganjar dan Mahfud) ingin menekankan ini bukan tentang Ganjar dan Mahfud MD, ini bukan cerita tentang kekuasaan, tapi cerita tentang nasib bangsa, nasib rakyat, cerita tentang anak-anak kita yang butuh perlidungan dan membutuhkan akses pendidikan yang baik."
"Cerita tentang ibu-ibu dan kelompok perempuan yang harus mendapatkan tindakan khusus, cerita penyandang disabilitas yang harus mendapatkan kesetaraan."
"Saya ingin mengapresiasi para guru-guru kita yang berjuang mencerdaskan kehdupan bangsa, tapi mereka butuh kesejahteraan yang baik. Para petani dan nelayan yang memberikan makan kita butuh perlindungan dari negara. Para TNI, Polri, Aparatur Sipil Negara yang mengamankan bangsa, melayani, dan melindungi masyarakat," jelas Ganjar.
Di akhir pidatonya itu, Ganjar mengatakan, ia dan Mahfud MD siap menjalankan tugas sebagai capres dan cawapres.
"Itu tentang kita, itu tentang Indonesia, dan insyaallah dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, saya dan Pak Mahfud akan menjalankan tugas itu," kata Ganjar.
"Negara ini harus berjalan dengan baik, bersih, negara ini harus membawa dirinya untuk antikorupsi dan melayani masyarakat," imbuhnya.
Ganjar-Mahfud Pakai Mobil Dinas Presiden Soekarno Menuju KPU
Dipantau Tribunnews.com dari YouTube PDI Perjuangan, Ganjar-Mahfud MD beserta para rombongan pun bersiap menuju KPU untuk mendaftar capres-cawapres.
Ganjar memakai pakaian serba hitam dan Mahfud mengenakan baju warna putih dengan celana hitam.
Ganjar dan Mahfud menumpangi mobil dinas terakhir Presiden Soekarno atau Bung Karno yang sudah terparkir di Tugu Proklamasi.
Mobil tersebut, berjenis Cadillac Fleetwood 75 Limosin berwarna hitam dengan dipasangi bendera merah putih di depannya.
Setelah Ganjar-Mahfud resmi mendaftar sebagai capres-cawapres, mereka akan menjalani tes kesehatan.
Ganjar-Mahfud akan melakukan tes kesehatan pada Minggu, 22 Oktober 2023.
Keduanya diperiksa di akhir pekan karena waktu yang tidak memungkinkan untuk proses pemeriksaan langsung di hari kedua pasangan itu mendaftar.
Pasalnya, mereka mendaftar tepat pada hari Jumat, 20 Oktober 2023, di mana hari tersebut bertepatan dengan ibadah salat Jumat.
"Kemudian kita melakukan pembicaraan dengan tim RSPAD, nanti bakal pasangan calon yang didaftarkan pertama itu nanti akan dilakukan pemeriksaan kesehatan pada hari Sabtu."
"Yang didaftarkan pada kesempatan kedua akan diperiksa pada hari Minggu," jelas Hasyim.
Sementara itu, untuk bakal capres Prabowo Subianto belum diketahui akan mendaftar ke KPU kapan.
Sehingga, ia dan cawapresnya nanti akan dijadwalkan melakukan pemeriksaan kesehatan pada urutan berikutnya.
(Tribunnews.com/Rifqah/Mario Christian/Fersianus Waku)