Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pantau Tes Kesehatan Capres-Cawapres di RSPAD, Bawaslu Ingatkan Soal Netralitas TNI-Polri dan ASN

Bawaslu mengingatkan dokter yang melakukan tes kesehatan bakal calon presiden (capres) calon wakil presiden (cawapres) untuk tetap netral.

Penulis: Mario Christian Sumampow
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Pantau Tes Kesehatan Capres-Cawapres di RSPAD, Bawaslu Ingatkan Soal Netralitas TNI-Polri dan ASN
Tribunnews.com/ Mario Sumampow
Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja di sela-sela pemantauan tes kesehatan capres-cawapres di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, Sabtu (21/10/2023). 

Laporan Wartawan Tribunnews, Mario Christian Sumampow

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) mengingatkan dokter yang melakukan tes kesehatan bakal calon presiden (capres) calon wakil presiden (cawapres) untuk tetap netral.

Sebagaimana diketahui tes kesehatan ini dilakukan pihak Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta.

“Baik ASN, TNI, Polri harus netral. TNI Polri enggak boleh memilih dan tidak boleh mencalonkan diri, yang sekarang periksa kan tim dokter RSPAD dan banyak yang tentara nasional dan bahkan dokter,” ujar Ketua Bawaslu Rahmat Bagja saat ditemui di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, Sabtu (21/10/2023).

Namun begitu, tak bisa dipungkiri potensi netralitas dan pelanggaran bakal selalu ada meski sudah diatur ihwal ASN, TNI, dan Poli untuk bersikap independen.

Baca juga: Jalani Tes Kesehatan di RSPAD, Pasangan Anies-Muhaimin Diperiksa Air Seninya hingga Rohani

“Tapi dalam karakternya baik tentara maupun polisi seharusnya independen sebab mereka tidak memiliki hak untuk memilih dan dipilih,” jelas Bagja.

“Namun tetap dalam prosesnya ada potensi kemudian munculah bawaslu awasi netralitas ASN, TNI, Polri. Potensi tetap ada untuk pelanggaran,” lanjut dia.

BERITA TERKAIT

Dalam tes kesehatan hari ini RSPAD melibatkan 50 dokter.

Baca juga: RSPAD Gatot Soebroto Pastikan Profesional dan Independen Periksa Kesehatan Capres-cawapres

Namun begitu, Bagja mengaku masih belum siapa saja nama-nama dari dokter pemeriksa itu.

“Belum diberitahukan oleh KPU. Tapi kami menghargai proses yang ada yang dilakukan KPU saat ini. Nanti proses yang ada ini kami akan koordinasikan lagi dengan KPU untuk memastikan independensi dan kawan kawan,” katanya.

Para pasangan Capres-Cawapres yang telah mendaftar secara resmi ke KPU harus mengikut rentetan tes kesehatan yang difasilitasi langsung oleh lembaga penyelenggara ini sebagaimana diatur dalam Peraturan KPU (PKPU) 19/2023.

Menyusul Anies-Imin, pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD bakal melakukan tes serupa keesokan harinya pada Minggu (22/10/2023).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas