Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Panda Nababan Pertanyakan Etika Anak dan Mantu Jokowi: Datang Tampak Muka, Pulang Tampak Punggung.

Jika Gibran dan Bobby punya jiwa ksatria, maka seharusnya mereka lantang menyatakan sikapnya secara terbuka.

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Seno Tri Sulistiyono
zoom-in Panda Nababan Pertanyakan Etika Anak dan Mantu Jokowi: Datang Tampak Muka, Pulang Tampak Punggung.
TRIBUNNEWS/REZA ARIEF
Politisi senior sekaligus salah satu pendiri PDI Perjuangan Pandapotan Maruli Asi Nababan atau akrab disapa Panda Nababan saat diwawancarai secara khusus oleh Wakil Direktur Pemberitaan Tribun Network Domu D Ambarita di Studio Newsroom Tribun Network, Jakarta, Senin (6/11/2023). Dalam wawancaranya, Panda Nababan heran dengan pernyataan miring soal petugas partai. Menurutnya, petugas partai adalah jabatan paling terhormat. TRIBUNNEWS/REZA ARIEF 

Sama dengan Ganjar, bahwa saya dengan dia, berdiskusi membahas, berdiskusi, mengatur strategi bagaimana dengan Ibu Mega setuju, bagaimana Puan, kita diskusikan, kita bahas.

Nah sekarang dia beralih, tidak lagi ke Ganjar, beralih ke yang lain. Ya kalau orang-orang yang punya budi pekerti, adat istiadat, tata kerama, ngomong dong.

‘Eh Pratik, panggil dulu Panda, undang dulu. Pram undang dulu Panda’, ya apa kabar Mas sudah lama tidak ketemu. ‘Mas Panda, sekarang saya sudah berubah, aku bukan Ganjar lagi, aku sekarang Prabowo’.

Bayangin itu, tata kramanya seperti itu, toto kromonya.

Sebelumnya, membahas nama Pak Ganjar itu berapa kali pertemuan?

Oo banyak, banyak kali. Lebih (5 kali), karena dalam kurun berapa tahun.

Artinya sudah konfirm kepada Ganjar?

Iya, dia yang mempengaruhi aku supaya Ganjar. Ganjar sendiri tak terpikir.

Bukan Opung Panda yang menyodorkan Ganjar?

Tidak, makannya karena itu Ganjar datang ke rumahku, karena waktu itu sensitif kalau terbuka dengan Ganjar, seperti mendahuli Ibu, mengapakan Ibu, anggota DPR juga ga ada yang mau ketemu dia. Betul-betul dijaga, perasaan ibu di jaga, perasan ini dijaga. Begitu juga aku wanti-wanti ‘aku ngomong berdua sama Mas Jokowi

Konfirm disitu, lebih dari 10 kali pertemuan dengan Pak Jokowi, memikirkan supaya Ganjar jadi Capres di Istana?

Berita Rekomendasi

Di Istana lebih dari itu.

Belakangan kan berubah, dan cukup cepat, apa kira-kira yang cepat berubah?

Aku belum dengar dari dia.

Apa kepentingan politik atau investor asing?

Aku nggak mau berteka-teki, kayanya biasa kok kita ketemu. Bagus juga kalau ketemu langsung. Aku menahan diri agar tidak mengambil kesimpulan-kesimpulan.

Apa ada niat ingin bertemu dengan beliau?

Ada, dua minggu lalu aku sudah melalui ajudan minta waktu, tapi belum ada jawaban.

Ini sudah banyak berubah, tidak bisa ditebak, nasib-nasiban bertemu Jokowi.

Ini terus terang aja, kelihatannya sederhana tapi menyangkut moral, etika, kehormatan terhadap demokrasi, pendidikan bangsa, berpolitik, saya tidak bisa bayangkan, capres kita Ganjar Pranowo, itu ribuan manusia di GBK. Tugas kita menang-menang-menang. Diucapkan di hadapan ribuan orang. Waktu Bulan Bung Karno.

Lalu, Rakernas, tadi saya bisik-bisik dengan Pak Ganjar, kemudian sata bilang, begitu selesai di lantik, langsung bekerja. Frame kita yakin betul terpilih. Tambah kagum kita sama Jokowi.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas