Deretan Tokoh Perempuan di TPN 3 Pasangan Capres Cawapres, Kemana Susi Pudjiastuti Merapat?
Sejumlah tokoh perempuan masuk dalam daftar Tim Pemenangan Nasional tiga pasangan capres cawapres, kemana Susi Pudjiastuti merapat?
Penulis: Theresia Felisiani
Nama Nihayatul Wafiroh termasuk yang diumumkan capres Anies Baswedan dalam deretan Timnas AMIN saa memperkenalkan susunan Timnas Pemenangan Pasangan AMIN di Rumah Jalan Diponegoro 10, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (14/11/2023).
Dari sejumlah nama Co-Captain di Timnas AMIN, sosok Nihayatul Wafiroh adalah satu-satunya perempuan.
Nihayatul Wafiroh sebelumnya mengemban amanah sebagai Koordinator Bidang Pencalegan DPP PKB.
Dirinya juga merupakan seorang anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI).
Sebagai wakil rakyat dirinya duduk di DPR RI Komisi IX pada periode 2014 – 2019, yang membidangi Tenaga Kerja & Transmigrasi, Kependudukan, dan Kesehatan, mengutip Wikipedia.
Dan kini dirinya mengemban amanah sebagai Wakil Ketua Komisi IX DPR Fraksi PKB, periode 2019-2024 dari Dapil Jawa Timur III.
Nihayatul Wafiroh merupakan lulusan S2 University of Hawaii di Manoa, Amerika Serikat.
Ia telah menyelesaikan pendidikan S3 di ICRS UGM Yogyakarta pada 2016.
Sudirman Said Pastikan Anggota Timnas AMIN Bakal Bertambah
Timnas Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) mengatakan bahwa struktur timnas AMIN masih akan bertambah jumlahnya.
Wakil Kapten Timnas AMIN, Sudirman Said, mengatakan pengumuman sebelumnya hanya sebagian saja.
"Pak Anies juga mengatakan banyak sekali elemen yang sudah tersebar baik 3 partai pendukung, dan partai yang belakangan masuk, partai baru. Dan elemen non partai, elemen keumatan, elemen santri, elemen buruh, elemen relawan politik, elemen petugas kesehatan, para kiai, para nyai, perempuan termasuk teman-teman milenial teman-teman pelaku usaha kecil," kata Sudirman di rumah pemenangan Timnas AMIN, Jakarta, Kamis (16/11/2023).
Dikatakan Sudirman, semua elemen tersebut merupakan andalan AMIN di lapangan.
"Karena itu kita tidak mengibaratkan bukan sebagai piramida seperti biasa. Tapi piramida terbalik, yang mana paling utama adalah para penggerak di lapangan, yang turut bekerja," ujar Sudirman.
Suridman menyebut besarnya struktur Timnas AMIN nanti adalah karena Anies dan Cak Imin ingin menghormati dan mengapresiasi seluruh elemen yang selama ini telah bekerja.
