Membandingkan Kekuatan Parpol Pendukung 3 Capres-cawapres di Pilpres 2024
Tiga pasang calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) telah ditetapkan oleh KPU RI untuk bertarung di Pilpres 2024.
Editor: Hasanudin Aco
Jumlah suara: 1.990.848 (0,79 persen) di Pemilu 2019 tapi tidak berhasil mendapatkan kursi di DPR RI.
6. Partai Garuda
Jumlah suara: 702.536 (0,5 persen) pada Pemilu 2024 tapi tidak berhasil mendapatkan kursi di DPR RI.
7. Partai Gelora
Partai Gelora baru pada Pemilu 2024 baru akan ikut pesta demokrasi. Namun para pendiri Partai Gelora dikenal tokoh-tokoh nasional yang selama ini ikut membesarkan PKS seperti Anis Matta (Mantan Presiden PKS), Mahfud Siddiq (pendiri PKS), Fahri Hamzah (pentolan PKS), Dedi Mizwar dan sebagainya.
Mereka umumnya memiliki basis massa di daerah masing-masing seperti Anis Matta di Sulawesi Selatan, Fahri Hamzah di NTB, dan Dedi Mizwar eks Wakil Gubernur Jawa Barat.
8. PSI
Pada Pemilu 2019 lalu, PSI meraih 2,65 juta suara atau 1,89 persen dari total suara sah nasional.
Meski gagal mengantar wakil mereka ke DPR RI namun tidak demikian halnya dengan DPRD sejumlah wilayah.
Di Jakarta misalnya menjadi lumbung suara PSI pada Pemilu 2019 lalu.
PSI meraih sekitar 583 ribu suara dari DKI Jakarta dan memiliki 8 wakil rakyat di DPRD Jakarta.
3. Ganjar-Mahfud
Saat ini Ganjar-Mahfud didukung mpat partai politik yakni PDIP, PPP, Perindo, dan Hanura.
1. PDIP
Jumlah suara: 27.503.961 (19,33 persen)