Arsjad Rasjid Targetkan Ganjar-Mahfud Menang Pilpres 54 Persen dalam 1 Putaran: Ini Tantangan Besar
Arsjad Rasjid menyebutkan pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD mempunyai tergat menang satu putaran di Pilpres 2024 sebanyak 54 persen.
Penulis: Rifqah
Editor: Suci BangunDS
TRIBUNNEWS.COM - Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Arsjad Rasjid, menyebutkan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) nomor urut 3 itu, mempunyai target menang satu putaran di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Dalam hal ini, Arsjad membenarkan bahwa pihaknya mempunyai target ambisius tersebut.
Saat berpidato di depan ratusan simpatisan Ormas Forum Komunikasi Lintas Pendiri Deklarator dan Kader (FKLPDK) di Jakarta Timur itu, Arsjad mengeklaim Ganjar-Mahfud adalah pasangan yang paling tepat untuk memimpin Indonesia.
"Kita memiliki target memenangkan 54 persen dalam satu kali putaran. Bisa? Ini tantangan besar."
"Tetapi adanya dukungan terhadap Ganjar-Mahfud membuat saya juga lebih optimis," kata Arsjad dalam pidatonya, Selasa (28/11/2023).
Baca juga: Ingat Wong Deso, Ganjar-Mahfud Usung Program 1 Desa, 1 Faskes, 1 Nakes Mulai dari Sabang-Merauke
Lebih lanjut, Arsjad juga menyampaikan, Pilpres 2024 bukan hanya soal kekuasaan, tetapi memastikan kesejahteraan bangsa Indonesia.
Ia juga meminta kepada para simpatisan FKLPDK agar menyebarkan gagasan Ganjar-Mahfud yang diyakini akan membawa Indonesia lebih baik.
"Harga bahan pokok yang terjangkau, penciptaan lapangan pekerjaan, dan pastinya melakui penegakan hukum dan pemberantasan korupsi yang sangat serius," kata Arsjad.
Selain itu, Arsjad mengimbau para pendukung untuk melaporkan jika ada kecurangan Pemilu.
Bagaimana dengan Paslon Lain?
Tak hanya Ganjar-Mahfud yang membidik menang satu putaran pada Pilpres 2024.
Namun, pasangan calon (paslon) lain juga demikian, seperti pasangan capres-cawapres nomor urut 2, yakni Prabowo-Gibran.
Dalam hal ini, Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) di Jawa Barat (Jabar), Ridwan Kamil optimis Prabowo-Gibran bisa menang satu putaran.
"Optimis kalau kita kokoh di Jawa Barat satu putaran untuk Pak Prabowo ini adalah hal yang sangat tidak berlebihan," kata eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil seusai dikukuhkan sebagai Ketua TKD Prabowo-Gibran wilayah Jawa Barat di The House Convention Hall Paskal, Bandung, Sabtu (25/11/2023), Wartakotalive.com.
Maka dari itu, Ridwan Kamil menyatakan, Jawa Barat harus bisa dikuasai karena menentuan kemenangan Prabowo-Gibran.
Baca juga: Adu Kuat Timses Capres di Jawa Barat: Ridwan Kamil Vs Aher dan Solihin GP, Siapa Paling Mengakar?
Sebagai Ketua TKD di Jawa Barat, Ridwan Kamil menargetkan bisa meraup suara minimal 60 persen di Jawa Barat.
“Target kita minimal 60 persen. Kalau ini terjadi, Jawa Barat sebagai penentu, ditambah suara dari Pak Joko Widodo (Jokowi), insya Allah satu putaran bisa kita, kalau dua putaran capek,” kata Ridwan Kamil.
Serupa dengan paslon lain, pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar alias Cak Imin juga menargetkan menang Pilpres 2024 satu putaran.
Hal tersebut, sebagaimana dikatakan Cak Imin saat menerima mantan Ketua Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah Din Syamsuddin, di DPP PKB, Jakarta.
"Kelonjakan perolehan (suara)nya itu sangat signifikan. Bahkan survei saat ini sampai pada level sekarang tiga calon sama persis, jadi 100 terbagi tiga," ujar Cak Imin, Jumat (3/11/2023).
Saat itu, Cak Imin mengatakan, bahwa survei tersebut masih bersifat rahasia, sehingga belum bisa membeberkan hasil surveinya secara rinci.
"Yang kita cari survei paling negatif yang kita cari, kita sangat optimis (menang)," jelasnya.
Kata Pengamat soal Klaim Capres-Cawapres Menang 1 Putaran
Berawal dari mengkritisi klaim kubu Prabowo-Gibran yang optimis menang satu putaran, Direktur Nusakom Pratama Institute, Ari Junaedi, mengatakan potensi Pilpres 2024 berlangsung dalam satu atau dua putaran bisa saja terjadi.
Pasalnya, massa pendukung ketiga paslon saling tumpang tindih.
"Jawa Tengah yang diklaim sebagai kandang “banteng” juga diakui sebagai basis pendukung Jokowi (Joko Widodo) dan Gibran," kata Ari kepada Tribunnews.com, Sabtu (25/11/2023).
Kemudian, Jawa Timur sebagai basis Nahdlatul Ulama (NU) juga saling diklaim sebagai basisnya Cak Imin, Anies, dan Ganjar-Mahfud.
"Hanya saja klaim Pilpres 2024 berlangsung satu putaran yang didengungkan oleh kubu Prabowo-Gibran saya kira sangat naif," ujar Ari.
"Mengingat patut diduga ada rekayasa hasil survei dari sejumlah lembaga survei yang terkesan diorkestrasi," imbuhnya.
Dalam hal ini, Ari mengaku khawatir Pilpres 2024 akan menghasilkan capres-cawapres dari produk survei pesanan dan versi penghitungan resmi Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.
Padahal, menurutnya, cara-cara mengakali survei itu adalah bentuk dari kemunduran demokrasi.
"Mindset Pilpres 2024 berlangsung satu putaran jelas dimainkan oleh pihak yang tidak ingin kalah dan tidak ingin dikalahkan," ungkapnya.
(Tribunnews.com/Rifqah/Rahmat Fajar/Reza Deni/Fersinaus Waku)
Sebagian artikel ini telah tayang di Wartakotalive.com dengan judul Ridwan Kamil Optimis di Jawa Barat Prabowo - Gibran Menang Satu Putaran.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.