Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pakar Komunikasi Kritik Gibran yang Salah Sebut Asam Folat Jadi Asam Sulfat: Harusnya Bisa Dihindari

Pada acara diskusi, Cawapres Gibran salah mengucap asam folat menjadi asam sulfat.

Penulis: Malvyandie Haryadi
Editor: Erik S
zoom-in Pakar Komunikasi Kritik Gibran yang Salah Sebut Asam Folat Jadi Asam Sulfat: Harusnya Bisa Dihindari
Wartakotalive.com
Kampanye hari ke-7, Gibran memilih untuk blusukan ke Kampung Sawah, Poris Gage, Batu Ceper, Kota Tangerang, Senin (4/12/2023), bagikan susu dan buku. 

Laporan Wartawan Tribunnews, Malvyandie Haryadi

 
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon wakil presiden (cawapres) Gibran Rakabuming Raka baru saja mengisi acara diskusi ekonomi kreatif pada Minggu (3/12/2023) di kawasan Senopati, Jakarta Selatan.

Pada acara tersebut, Gibran salah mengucap asam folat menjadi asam sulfat.

Mulanya, dalam diskusi terbuka bersama pelaku usaha ekonomi kreatif dan influencer itu, Gibran mengkampanyekan programnya, Kartu Indonesia Sehat (KIS) untuk ibu dan anak.

Baca juga: Sempat Salah disebut Gibran, Ini Manfaat Asam Folat bagi Ibu Hamil

"Ketika hamil harus dicek dia misalnya asam sulfat, yodiumnya terpenuhi enggak, ketika anaknya lahir sampai 2 tahun ASI-nya terpenuhi gak, berat badannya tinggi badannya oke gak," kata Gibran.

Pengamat Komunikasi Politik dari Pusat Kajian Pembangunan Daerah (PKPD), Wahyuningsih Subekti mengomentari fenomena salah sebut tersebut.

Menurutnya, hal tersebut bisa dihindari jika seorang tokoh memiliki banyak pengalaman serta pandai dalam berkomunikasi di banyak bidang

Berita Rekomendasi

“Sebenarnya kesalahan-kesalahan dalam penyebutan tersebut dapat dihindari jika dia memang memiliki pengalaman yang sudah cukup banyak serta menguasai bidang tertentu,” ujar Wahyuningsih, Selasa (5/12/2023).

Wahyuningsih juga beranggapan jika kemampuan berkomunikasi bagi tokoh politik itu perlu dilatih, karena sifatnya bukan bakat.

“Pada saat seseorang terbiasa menjawab pertanyaan dengan jawaban-jawaban pendek dan terbiasa menolak untuk memberikan penjelasan secara komprehensif, maka orang tersebut bisa masuk ke dalam field of nervous and anxiety tersebut, apalagi jika dia memiliki beban sebagai calon pemimpin negara.” Ujarnya

Wahyuningsih mengkritik, idealnya seorang pemimpin jika ingin menjelaskan sesuatu yang bukan kemampuan di bidangnya, lebih baik memilih kata-kata yang lebih umum.

Baca juga: Bawaslu DKI Ngaku Tidak Diberitahu Gibran akan Bagi-bagi Susu Gratis di CFD

“ketika seseorang berniat untuk menjelaskan sesuatu yang sebenarnya bukan bidangnya, akan lebih baik dia memilih kata-kata yang lebih umum, tidak menggunakan jargon-jargon yang bukan bidangnya agar pikirannya tidak terlalu terbebani."

Gibran minta maaf

Calon wakil presiden nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka menyampaikan permohonan maaf karena salah menyebut asam folat menjadi asam sulfat sebagai zat yang dibutuhkan ibu hamil.

Rekaman video pernyataan putra Presiden Joko Widodo itu kemudian viral di media sosial.

“Apa sih kemarin saya menyebutnya? Asam sulfat ya. Ya mohon maaf, mohon dikoreksi ya,” kata Gibran usai badminton di GBK Arena, Senayan, Jakarta Pusat.

Baca juga: Riuh Gibran Salah Sebut Asam Sulfat untuk Ibu Hamil, Apa Bedanya dengan Asam Folat?

Gibran juga memberikan tanggapan setelah videonya itu tersebar di media sosial.

“(Harusnya) asam folat. Sorry sorry ya, maaf, mohon dikoreksi,” kata Wali Kota Surakarta itu.

Sebagai informasi, asam folat merupakan salah satu jenis vitamin B kompleks yang baik untuk kesehatan perempuan.

Bagi ibu hamil, asam folat termasuk asupan terpenting selain zat besi, kalsium, dan mineral.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas