Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Cak Imin Soroti Makin Banyaknya TKA Ilegal Masuk Indonesia

Muhaimin Iskandar alias Cak Imin  menyoroti keberadaan Tenaga Kerja Asing (TKA) yang ada di Indoensia.

Penulis: Chaerul Umam
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Cak Imin Soroti Makin Banyaknya TKA Ilegal Masuk Indonesia
Tribunnews.com/Chaerul Umam
Calon Wakil Presiden nomor urut 1 Muhaimin Iskandar alias Cak Imin. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam

TRIBUNNEWS.COM, SUMATERA UTARA - Calon Wakil Presiden nomor urut 1 Muhaimin Iskandar alias Cak Imin  menyoroti keberadaan Tenaga Kerja Asing (TKA) yang ada di Indoensia.

Wakil Ketua DPR RI itu tidak ingin Sumber Daya Alam (SDA) Indonesia dikuasai oleh TKA.

Hal itu disampaikannya saat kampanye menyapa warga Binjai, Sumatera Utara, Jumat (8/12/2023).

"Sebetulnya pemerintah, siapapun dia, tugasnya melaksanakan secara sungguh-sungguh. Ada yang harus segera dipercepat, ada yang harus diwujudkan, keburu SDA kita habis dikuras orang lain," ujar Ketua Umum DPP PKB itu.

Sebab itu, Cak Imin menilai seharusnya TKA tidak boleh sewenang-wenang masuk ke Indonesia.

Baca juga: Cak Imin Setuju Jika Pengungsi Rohingya Dilarang Masuk Indonesia

Apalagi mereka bisa menguasai sumber daya alam yang ada di Indonesia.

BERITA TERKAIT

"Kita tidak ingin tenaga kerja asing masuk sewenang-wenang masuk ke negeri tercinta kita ini. Kita tak ingin semua kekayaan alam kita dikuasai asing dan kita hanya menikmati sebagian kecil," ucap dia.

Selain itu, Cak Imin mengkritik banyaknya TKA ilegal yang masuk ke Indonesia.

Menurutnya keberadaan TKA ilegal mengambil hak-hak pekerja Indonesia.

Sebab itu diperlukan perubahan tata kelola ketenagakerjaan agar para pekerja lokal bisa terlindungi dan berujung pada kesejahteraan pekerja lokal.

"Tapi yang terjadi akhir-akhir ini banyak tenaga asing yang ilegal, yang kemudian pekerja mengambil hak-hak pekerjaan para pekerja kita. Ini yang memprihatinkan dan harus kita hentikan," ucapnya.

"Oleh karena itu kita akan mulai melakukan perubahan, dan hanya bisa dilakukan kalau kita menang di pilpres 2024," pungkas Cak Imin.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas