Minta Pekerja Migran Gunakan Hak Pilihnya, Mahfud: Rugi Kalau Golput
Mahfud kemudian menjelaskan, Indonesia telah menerapkan prinsip pemilu infklusif yang membolehkan pemilik hak suara dari luar negeri
Penulis: Ibriza Fasti Ifhami
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan wartawan Tribunnews, Ibriza Fasti Ifhami
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon Wakil Presiden (Cawapres) Mahfud MD minta pekerja migran Indonesia (PMI) menggunakan hak pilihnya di Pemilu 2024.
Mahfud mengatakan, Pemilu 2024 akan berlangsung dua bulan mendatang. Ia mengingatkan, PMI dijamin dan dilindungi haknya untuk memberikan suara dalam kontestasi itu.
"Tidak boleh ada upaya-upaya menghalangi PMI dalam melaksanakan haknya tersebut," kata Mahfud, dalam acara Peringatan Hari Migran Sedunia, di Depok, Jawa Barat, pada Rabu (20/12/2023).
Mahfud kemudian menjelaskan, Indonesia telah menerapkan prinsip pemilu infklusif yang membolehkan pemilik hak suara dari luar negeri bersama 115 negara lainnya di dunia turut andil dalam pemilu.
Terlebih, kata Menko Polhukam itu, dengan adanya panitia pemilihan luar negeri maka PMI memiliki hak dan difasilitasi di dalam pemilu.
"Saya mendorong agar PMI semuanya melalui saudara-saudara bisa menggunakan hak pilihnya tersebut. Rugi besar kalau golput atau tidak menggunakan hak pilihnya," kata Mahfud.
"Maka saya serukan silakan memilih para calon yang menurut PMI mempunyai kepedulian terhadap PMI atau kelompok mereka juga."
Sebagai informasi, Hari Migran Sedunia jatuh pada 19 Desember 2023.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.