Gibran Berencana Lebur DJP dan Bea Cukai untuk Fokus ke Penerimaan Pajak
Gibran bilang DJP dan Bea Cukai akan dilebur menjadi satu, sehingga fokus dalam penerimaan negara saja, tidak akan mengurusi lagi masalah pengeluaran.
Penulis: Lita Febriani
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Visi misi calon Wakil presiden Gibran Rakabuming Raka ialah menaikkan penerimaan pajak untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Cara yang diambil ialah dengan membentuk badan penerimaan pajak yang berada di bawah pengawasan langsung Presiden, sehingga akan mempermudah koordinasi dengan kementerian-kementerian terkait.
"Jadi DJP dan Bea Cukai akan dilebur menjadi satu, sehingga fokus dalam penerimaan negara saja, tidak akan mengurusi lagi masalah pengeluaran," tutur Gibran dalam debat Cawapres di JCC, Senayan, Jakarta, Jumat (22/12/2023).
Selanjutnya, melakukan digitalisasi dalam pelaporan pajak, sehingga kain memudahkan masyarakat dan pengusaha melakukan pelaporan pajak.
Dengan baru tercatatnya pemegang NPWP sebesar 30 persen, peningkatan pajak harus mulai diintensifkan.
"Sekarang yang punya NPWP itu baru 30 persen, artinya kita harus melakukan intensifikasi. Saya tahu pasti pada negatif thinking kalau menaikkan pajak, tapi kita tidak akan memberatkan UMKM di bawah omset Rp 500 juta itu pajaknya nol. Bagi yang ingin mengajukan modal Rp 200 juta, KUR tanpa agunan tidak ada yang memberatkan," jelas Gibran.