Sempat Dukung Ganjar, Kiai Ponpes Buntet Cirebon Kini Balik Badan Merapat ke Prabowo
Sementata itu, Ketua TKN Prabowo-Gibran, Rosan Roeslani menyampaikan apresiasi atas dukungan yang diberikan Ponpes Buntet Cirebon.
Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Acos Abdul Qodir
KH Adib optimis bahwa Ganjar adalah sosok pemimpin yang dapat membawa kejaayaan terhadap bangsa menuju Indonesia Emas tahun 2045 sebagai Presiden RI.
“Pilihan kita tidak bergoyang, tidak bergeser, pada Pak Ganjar. Insyaallah yang akan menjadikan Indonesia Emas adalah Pak Ganjar,” kata KH Adib, Senin (25/12/2023).
Pilihan ini mantap disampaikan KH Adib setelah capres nomor urut 1 Anies Baswedan dan capres nomor urut 2 Prabowo Subianto telah berkunjung ke kediamannya di Ponpes Buntet, Desa Mertapada Kulon, Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat (Jabar).
KH Adib menegaskan menerima siapapun tokoh yang meminta saran dan masukan. Namun, pilihan KH Adib telah jatuh kepada capres berambut putih yang juga mantan gubernur Jawa Tengah (Jateng) dua periode itu.
“Kita akan menerima semua karena kita di sini yang namanya tamu, minta waktu, minta saran, kami persilakan,” kata KH Adib.
“Tetapi sudah saya sampaikan. Tadi juga beberapa mass media, wartawan sudah saya sampaikan, bahwa kami tetap bersama-sama dengan Pak Ganjar Pranowo,” imbuhnya.
KH Adib mengatakan, penegasan dukungan ini disampaikan dengan cara, tujuan, dan niat yang baik.
KH Adib berdoa Indonesia menjadi lebih baik di bawah kepemimpinan Ganjar Pranowo.
“Tetap kita bersama-sama dengan Pak Ganjar Pranowo. Mudah-mudahan Allah SWT memberkahi kita semua, memberkahi tujuan kita, memberkahi Pak Ganjar dan memimpin yang maslahat,” ucapnya.
Baca juga: Urgensi Pengadaan Alat Perang Dipertanyakan, TKN: Tidak Memahami Logika Pertahanan
KH Adib juga berharap tidak terjadi simpang siur di masyarakat tentang dukungan dirinya dan Ponpes Buntet Cirebon agar semua jelas.
“Tolong semuanya disampaikan semua, supaya jangan terjadi simpang siur, jangan terjadi kesalahfahaman. Saya sampaikan klarifikasi ini, semoga dapat dimengerti dan difahami,” pungkas KH Adib.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.