Sosok Haji Her, Namanya Disinggung Gus Miftah soal Aksi Bagi Uang, Konglomerat asal Pamekasan
Selain Gus Miftah, pengusaha asal Pamekasan, Haji Her, juga akan dipanggil Bawaslu terkait aksi Gus Miftah bagi-bagi uang.
Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Nuryanti
TRIBUNNEWS.com - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, berencana memanggil ulama Miftah Maulana Habiburrahman alias Gus Miftah terkait dugaan politik uang.
Selain Gus Miftah, dua orang lainnya juga akan dipanggil Bawaslu.
Mereka adalah pemilik gudang tempat Gus Miftah bagi-bagi uang sekaligus pengusaha asal Pamekasan, Haji Her, dan sosok yang membentangkan kaus bergambar Prabowo Subianto.
Nama Haji Her sebelumnya telah disinggung Gus Miftah saat mengklarifikasi soal aksinya bagi-bagi uang.
Menurut Gus Miftah, aksi bagi-bagi uang yang ia lakukan hanyalah untuk membantu Haji Her yang bersedekah.
Baca juga: Gus Miftah Disangkakan Pasal Money Politic usai Videonya Bagi-bagi Uang Viral, Bawaslu Bakal Panggil
"Haji Her setiap hari bersedekah. Kemarin saya silaturahmi dengan beliau dan saat itu dia memang akan bersedekah."
"Beliau kemudian meminta saya untuk ikut membagikan uang sedekahnya," terang Gus Miftah beberapa waktu lalu, dilansir Wartakotalive.com.
Sosok Haji Her
Dikutip dari TribunMadura.com, Haji Her yang lahir di Pamekasan pada 25 November 1981, memiliki nama asli Khairul Umam.
Haji Her adalah pengusaha tembakau sekaligus CEO PT Bawang Mas Grup.
Ia juga merupakan Ketua Paguyuban Pelopor Petani dan Pedagang Tembakau se-Madura (P4TM).
Selain bergerak di bidang usaha tembakau, Haji Her juga memiliki usaha di bidang minuman dan makanan cepat saji.
Ia memiliki usaha Bento Group Indonesia, yang pada Juni 2023 lalu, melebarkan sayapnya dengan mendirikan Bento Kopi.
Sebagai pengusaha, Haji Her dikenal dermawan.
Haji Her disebut-sebut pernah membantu pembangunan 132 rumah milik warga di Pamekasan.