Bantah Jokowi-PDIP Beda Jalan Karena Tak Hadir di HUT ke-51, Ganjar Pranowo: Kan Ada di Luar Negeri
Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo membantah soal adanya isu kalau Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang beda jalan dengan PDI-P.
Penulis: Rizki Sandi Saputra
Editor: Wahyu Aji
Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo membantah soal adanya isu kalau Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang beda jalan dengan PDIP.
Isu itu makin kuat setelah Presiden Jokowi tidak hadir dalam acara Hari Ulang Tahun (HUT) dan tidak memberikan karangan bunga serta belum mengucapkan selamat.
Menanggapi hal itu, Ganjar menegaskan kalau tidak hadirnya Presiden Jokowi, karena yang bersangkutan sedang tugas di luar negeri.
"Kan beliau (Jokowi) ada di luar negeri," kata Ganjar kepada awak media saat ditemui usai acara HUT ke-51 PDIP, di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Rabu (10/1/2024).
Sehingga kata Ganjar, kondisi itu tidak perlu dipersoalkan.
Terkecuali, jika Presiden Jokowi berada di Indonesia, bisa saja isu tersebut makin menguat.
"Kecuali beliau (Jokowi) ada di Indonesia, enggak hadir," tukas Ganjar.
Tak hanya itu, Ganjar juga menilai tidak hadirnya Jokowi tidak perlu menjadi suatu hal yang dipermasalahkan.
Terlebih, tidak hadirnya Jokowi karena sedang melakukan tugas negara di luar negeri dan sudah diwakili oleh Ma'ruf Amin.
"Oh enggak, kalau tidak hadirnya kan beliau sedang kunjungan di luar negeri, enggak mungkin hadir dong. Maka diwakili oleh Pak Wapres. Saya kira bukan persoalan itu," kata Ganjar.
Mantan politikus asal Karanganyar, Jawa Tengah itu juga turut menyoroti soal netralitas, menurut dia, Jokowi sebagai Presiden RI akan tetap netral dalam pemilu 2024 ini.
"Tetapi kalau persoalan netralitas, pasti semua akan berharap adanya netralitas," kata dia.
Terlebih, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri sudah menyatakan kalau setiap pejabat negara harus bersikap netral.
Sehingga dengan begitu, rakyat kata Mantan Gubernur Jateng tersebut, akan berharap demikian terhadap sosok Jokowi.
Baca juga: Absen di HUT PDIP, Peneliti Politik BRIN Yakini Jokowi Tak Lagi Punya Ikatan dengan PDI Perjuangan
"Apa yang disampaikan Bu Mega, peringatan buat kita semua untuk netral. Itu saja. Ketika semua netral, pasti akan menjadi harapan rakyat," tukas dia.