Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Daftar Laporan Awal Dana Kampanye 18 Parpol: Pengeluaran PSI Cuma Rp 180 Ribu, PDIP Tembus Rp 115 M

Dan PDIP menjadi parpol dengan laporan jumlah pemasukan dan pengeluaran terbesar dibandingkan 17 parpol lainnya.

Penulis: Mario Christian Sumampow
Editor: Acos Abdul Qodir
zoom-in Daftar Laporan Awal Dana Kampanye 18 Parpol: Pengeluaran PSI Cuma Rp 180 Ribu, PDIP Tembus Rp 115 M
TRIBUNNEWS/HERUDIN
Bendera partai peserta Pemilu 2014 memenuhi pinggiran flyover Pramuka mengarah ke Tugu Proklamasi, Jakarta. 

Laporan Wartawan Tribunnews, Mario Christian Sumampow

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI merilis Laporan Awal Dana Kampanye (LADK) 18 partai politik peserta Pemilu 2024.  

Dalam LADK tersebut, tercatat pemasukan atau pendapatan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) sebesar Rp 2.002.000.000 atau sekitar Rp 2 miliar.

Sementara, pengeluaran partai yang baru dipimpin Kaesang Pangarep itu melaporkan hanya sebesar Rp180 ribu.

PSI menjadi parpol dengan dana pengeluaran terkecil dalam laporan awal dana kampanyenya ke KPU ini.

Dan PDIP menjadi parpol dengan laporan jumlah pemasukan dan pengeluaran terbesar dibandingkan 17 parpol lainnya.

Tercatat, penerimaan atau pemasukan partai berlambang banteng moncong putih sebesar Rp 183.861.799.000 dan pengeluaran Rp. 115.046.105.000.

BERITA REKOMENDASI

Anggota KPU RI Idham Holik sebelumnya mengatakan LADK semua parpol belum lengkap dan belum sesuai. Dan KPU telah meminta seluruh parpol tersebut untuk segera melengkapi dokumen.

"Apabila hasil pencermatan terdapat dokumen yang dinyatakan tidak lengkap dan cakupan informasinya tidak sesuai, maka LADK partai politik peserta Pemilu akan dikembalikan," kata Ketua Divisi Teknis KPU RI Idham Holik dalam, Selasa (9/1/2024).

Parpol peserta pemilu dapat melakukan perbaikan selama lima hari sejak dokumen LADK dikembalikan. Idham menyebut waktu perbaikan maksimal pukul 23.59 waktu setempat.

Diketahui, penyampaian LADK parpol dilakukan pada 7 Januari 2024. Kemudian untuk perbaikan LADK dapat dilakukan pada 8-12 Januari 2024.

Adapun informasi yang termuat dalam LADK ialah Rekening Khusus Dana Kampanye (RKDK), saldo awal RKDK atau saldo pembukaan dan sumber perolehan, serta saldo awal pembukuan yang merupakan sisa saldo hasil penerimaan sumbahan dan pengeluaran untuk kampanye apabila diterima sebelum periode pembukuan.

Baca juga: 18 Parpol Peserta Pemilu 2024 Diminta KPU Segera Perbaiki Dokumen LADK, Paling Lambat 12 Januari


Selain itu, LADK juga meliputi catatan penerimaan dan pengeluaran partai politik termasuk sebelum pembukaan RKDK, nomor pokok wajib pajak masing-masing partai politik, serta bukti penerimaan dan pengeluaran yang dapat dipertanggungjawabkan.

LADK mesti disampaikan partai politik KPU, KPU Provinsi, KPU Kabupaten/Kota melalui Sistem Informasi Kampanye dan Dana Kampanye (Sikadeka).

Berikut rincian total penerimaan dan pengeluaran partai politik peserta Pemilu tahun 2024 tingkat pusat yang disampaikan KPU RI melalui Sikadeka:

1. PKB

- 579 dari 580 calon anggota legislatif sudah menyampaikan LADK.
- Total penerimaan: Rp. 1,005,330,806.37
- Total pengeluaran: Rp. 800,446,161.27

Baca juga: Bawaslu Tangani Ribuan Dugaan Pelanggaran Pemilu 2024, Ada Kades Ikut Kampanye Hingga ASN Tak Netral

2. Partai Gerindra

- 580 calon anggota legislatif sudah menyampaikan LADK.
- Total penerimaan: Rp. 2,841,667,200.23
- Total pengeluaran: Rp. 1,179,460,714.62

3. PDIP

- 575 dari 580 calon anggota legislatif sudah menyampaikan LADK.
- Total penerimaan: Rp. 183,861,799,000.
- Total pengeluaran: Rp. 115,046,105,000.00

4. Partai Golkar

- 580 calon anggota legislatif sudah menyampaikan LADK.
- Total penerimaan: Rp. 20,591,513,702.00.
- Total pengeluaran: Rp. 8,801,317,049.00

5. Partai NasDem

- 580 calon anggota legislatif sudah menyampaikan LADK.
- Total penerimaan: Rp. 7,781,026,469.00.
- Total pengeluaran: Rp. 7,631,655,294.00.

Para petugas melakukan sortir dan lipat (sorlip) Surat Suara DPD RI Pemilu 2024 Daerah Pemilihan Jawa Barat pada hari pertama, di Gudang Logistik Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandung, Jalan Ibrahim Adji, Kiaracondong, Kota Bandung, Jawa Barat, Senin (8/1/2024). Kegiatan sorlip surat suara yang akan berlangsung hingga 18 Januari 2024 ini melibatkan sebanyak 1.072 orang petugas dari seluruh kecamatan di Kota Bandung yang akan mensorlip lima surat suara, yakni DPD RI, DPR RI, DPRD Jabar, DPRD Kota, serta Presiden dan Wakil Presiden,dengan jumlah masing-masing 1.913.569 lembar. (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN)
Para petugas melakukan sortir dan lipat (sorlip) Surat Suara DPD RI Pemilu 2024 Daerah Pemilihan Jawa Barat pada hari pertama, di Gudang Logistik Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandung, Jalan Ibrahim Adji, Kiaracondong, Kota Bandung, Jawa Barat, Senin (8/1/2024). Kegiatan sorlip surat suara yang akan berlangsung hingga 18 Januari 2024 ini melibatkan sebanyak 1.072 orang petugas dari seluruh kecamatan di Kota Bandung yang akan mensorlip lima surat suara, yakni DPD RI, DPR RI, DPRD Jabar, DPRD Kota, serta Presiden dan Wakil Presiden,dengan jumlah masing-masing 1.913.569 lembar. (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN) (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN)

6. Partai Buruh

- 578 dari 580 calon anggota legislatif sudah menyampaikan LADK.
- Total penerimaan: Rp. 4,214,169,815.00.
- Total pengeluaran: Rp. 3,758,092,806.00.

7. Partai Gelora

- 286 dari 396 calon anggota legislatif sudah menyampaikan LADK.
- Total penerimaan: Rp. 5,808,500,000.00.
- Total pengeluaran: Rp. 4,686,000,000.00.

8. PKS

- 580 calon anggota legislatif sudah menyampaikan LADK.
- Total penerimaan: Rp. 12,711,929,760.00.
- Total pengeluaran: Rp. 7,833,307,791.00.

Baca juga: Ganjar Respons Kritik Jokowi soal Debat Capres: Saya Cuma Tanya MEF, Tapi Larinya Kemana-Mana

9. PKN

- 525 dari 525 calon anggota legislatif sudah menyampaikan LADK.
- Total penerimaan: Rp. 453,048,200.00.
- Total pengeluaran: Rp. 42,700,400.00.

10. Partai Hanura

- 485 dari 485 calon anggota legislatif sudah menyampaikan LADK.
- Total penerimaan: Rp. 2,010,000,753.00.
- Total pengeluaran: Rp. 234,035,150,60.

11. Partai Garda Republik Indonesia

- 570 dari 570 calon anggota legislatif sudah menyampaikan LADK.
- Total penerimaan: Rp. 5,500,000,000.00.
- Total pengeluaran: Rp. 2,118,305,000.00.

12. PAN

- 580 calon anggota legislatif sudah menyampaikan LADK.
- Total penerimaan: Rp. 29,826,000,000.00.
- Total pengeluaran: Rp. 22,419,055,000.00.

13. PBB

- 470 dari 470 calon anggota legislatif sudah menyampaikan LADK.
- Total penerimaan: Rp. 301,300,000.00.
- Total pengeluaran: Rp. 228,300,000.00.

14. Partai Demokrat

- 580 calon anggota legislatif sudah menyampaikan LADK.
- Total penerimaan: Rp. 8,748,860,395.00.
- Total pengeluaran: Rp. 3,914,375,079.00.

15. PSI

- 580 calon anggota legislatif sudah menyampaikan LADK.
- Total penerimaan: Rp. 2,002,000,000.00.
- Total pengeluaran: Rp. 180,000.00.

16. Partai Perindo

- 579 dari 579 calon anggota legislatif sudah menyampaikan LADK.
- Total penerimaan: Rp. 10,148,994,025.00.
- Total pengeluaran: Rp. 9,997,744,025.00.

17. PPP

- 580 calon anggota legislatif sudah menyampaikan LADK.
- Total penerimaan: Rp. 20,005,000,000.00.
- Total pengeluaran: Rp. 13,155,500,000.00.

18. Partai Ummat

- 511 dari 511 calon anggota legislatif sudah menyampaikan LADK.
- Total penerimaan: Rp. 479,128,518.00.
- Total pengeluaran: Rp. 478,137,200.00.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas