Megawati Beri Pernyataan Keras di HUT PDIP, Jokowi Rayakan Hubungan RI-Filipina Bersama Marcos Jr
Ketidakhadiran Presiden Joko Widodo atau Jokowi dalam acara HUT ke-51 PDIP dan sindiran keras Megawati menjadi sorotan. Berikut kritikan Megawati.
Editor: Adi Suhendi
Presiden mengatakan kunjungannya ke Filipina juga untuk merayakan 75 tahun hubungan diplomatik Indonesia dengan Filipina.
Menurutnya Filipina merupakan mitra dagang penting Indonesia.
"Juga produk Alutsista Indonesia banyak yang dibeli oleh Filipina serta investasi Indonesia di Filipina juga cukup signifikan," katanya.
Presiden mengatakan ia baru kembali ke tanah air dari kunjungan kerjanya tersebut sekitar 14 Januari 2024.
Terpisah, politikus PDIP Chico Hakim menyatakan tidak hadirnya Jokowi lantaran PDIP memang tidak memberikan undangan.
Adapun kata Chico, alasan PDIP tidak mengundang Jokowi karena kepala negara sedang melakukan tugas di luar negeri.
"Kami menghormati agenda presiden Jokowi yang memang sejak awal sebelum terjadinya acara ini dan kita masih mempersiapkan acara bahwa presiden ada kepentingan untuk pergi ke luar negeri sehingga kami tidak mengundang beliau," kata Chico kepada awak media di Sekolah Partai PDIP, Rabu (10/1/2024).
Lebih lanjut kata Chico, tidak akan hadirnya Jokowi dalam HUT PDIP ini sudah terkonfirmasi lebih dahulu dari pihak istana.
Karena itu, PDIP kata Chico tidak mengirimkan undangan untuk Presiden RI Jokowi.
"Karena sudah lebih dulu beliau menyampaikan dan istana menyampaikan bahwa beliau akan pergi ke luar negeri," kata dia.
Chico juga menyebut, dalam acara HUT PDIP ini, Jokowi juga tidak akan memberikan ucapan selamat ataupun sambutan.
"Saya rasa tidak (memberikan ucapan selamat)," kata Chico.
Pernyataan Keras Megawati Saat Pidato di Acara HUT PDIP
Meskipun Jokowi tidak hadir, acara HUT ke-51 PDIP di Sekolah Partai Lenteng Agung, Jakarta Selatan, turut dihadiri Wakil Presiden Maruf Amin.
Bahkan Megawati selaku Ketua Umum PDIP memberikan potongan tumpeng pertamanya kepada Maruf Amin.