Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Momen HT dan TGB Dampingi Mahfud MD dalam Acara Selawat: Semoga Beri Kedamaian Jelang Pemilu

Selawat Persatuan Indonesia bersama Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf di Lapangan Panahan Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Penulis: Chaerul Umam
Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Momen HT dan TGB Dampingi Mahfud MD dalam Acara Selawat: Semoga Beri Kedamaian Jelang Pemilu
Ist
Selawat Persatuan Indonesia bersama Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf di Lapangan Panahan Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (29/1/2024). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum DPP Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo (HT) mendampingi cawapres nomor urut 3 Mahfud MD, ketika menghadiri Selawat Persatuan Indonesia bersama Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf di Lapangan Panahan Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (29/1/2024).

Dalam kesempatan tersebut, Hary Tanoe berharap melalui Selawat Persatuan Indonesia ini dapat memberikan suasana kedamaian untuk masyarakat.

Apalagi, dalam kondisi perpolitikan Indonesia saat ini yang membutuhkan kedamaian.

"Selawat itu bermakna baik. Intinya dalam situasi politik seperti ini kita perlu sekali melakukan sesuatu yang bisa memberikan kedamaian sehingga persatuan lebih baik. Makanya kita sebut Selawat Persatuan Indonesia," kata Hary Tanoe dalam keterangannya, Rabu (31/1/2024).

Dengan Selawat Persatuan Indonesia ini, Hary Tanoe menyebut suasana hati masyarakat semakin lebih menyatu, damai dan tenteram dalam menyambut Pemilu 2024.

"Masyarakat bisa lebih tenang, lebih tenteram, lebih damai, lebih bersatu. Kalau kita konser kan beda hura-hura dan sebagainya. Ini tenang lihat tadi beberapa jam duduk tertib dan khusyuk mendengarkan tausiyah," ucap Hary Tanoe.

Berita Rekomendasi

Selain itu, Hary Tanoe pun mengajak masyarakat menjadikan Indonesia menjadi negara yang lebih besar dan maju.

Dengan berbagai potensi yang dimiliki, Indonesia harus menjadi lebih baik kedepannya dengan mengelola sumber daya alam yang dimiliki.

"Sudah waktunya Indonesia betul-betul dikelola secara lebih baik. Kita punya tanah subur, luas, lautnya juga luas biasa luasnya dengan kandungan yang sangat luar biasa. Kemudian mineral, tambangnya sangat luar biasa. Kalau kita tidak bisa menjadikan Indonesia maju, Indonesia besar itu kesalahan kita sendiri," ujar dia.

Hary Tanoe menambahkan, dengan semakin bertambahnya usia negara tercinta ini, maka seluruh komponen bangsa dan negara Indonesia harus lebih produktif bekerja keras sehingga dapat mengentaskan kemiskinan.

"Kita merdeka sudah 78 tahun, sebentar lagi masuk 79. Jadi waktu yang tidak efisien yang selama ini harus kita tinggalkan. Kita harus efisien, produktif betul-betul bekerja untuk rakyat, sehingga tidak ada lagi rakyat miskin untuk 10 tahun ke depan," ujar Hary Tanoe.


Selain Hary Tanoe, Mahfud MD turut didampingi Ketua Harian Nasional DPP Partai Perindo Tuan Guru Bajang (TGB) HM Zainul Majdi dan sejumlah ulama seperti KH Majazi, KH Ade, Ustaz Adrian Maulana Al Bantani, hingga KH Asep. Duduk berdampingan, mereka bersama-sama melantunkan sholawat bersama ribuan jemaah yang hadir.

Mahfud menyampaikan doa tulusnya untuk kebaikan bangsa dan mendoakan Indonesia semakin maju.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas