TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kongres Wanita Indonesia (Kowani) menggelar diskusi bertajuk ‘Apresiasi dan Support Keterwakilan peran Perempuan dalam Pemilu 2024 di kantor Kowani, Jakarta, Selasa (6/2/2024). 

Dalam sambutannya Ketua Umum Kowani Giwo Rubianto Wiyogo mengatakan pihaknya mendukung 30 persen keterwakilan perempuan mengisi kursi wakil rakyat di Senayan agar dapat memperjuangkan aspirasi kaum perempuan Indonesia.

“Marilah kita berikan apresiasi setinggi tingginya kepada para calon legislatif yang insyaallah akan mempresentasikan kaum perempuan yang cerdas dan berkarakter yang mampu mewakili, menampung dan menindaklanjuti suara dan aspirasi kaum perempuan Indonesia,” kata Giwo.

Ia menjelaskan keterwakilan perempuan sebagai wakil rakyat jadi penting karena jumlahnya hampir separuh dari total penduduk Indonesia yakni 49,42 persen. 

“Tapi sekali lagi, mengapa keterwakilan perempuan ini menjadi penting? Karena saat ini jumlah perempuan hampir separuh atau 49,42 persen dari total penduduk indonesia, isu dan permasalahan juga kian beragam,” kata dia.

Dirinya kemudian mengingat pesan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) soal seorang ibu merupakan pendidik utama dan pertama dalam keluarga, sekaligus memiliki peran penting dalam pembangunan sebagai agen perubahan.

Giwo menuturkan bahwa potensi anggota Kowani dengan lebih dari 97 juta anggota perempuan yang tersebar di seluruh Indonesia dengan berbagai latar belakang.

Menurutnya hal ini penting untuk dimanfaatkan agar lebih berdaya guna secara maksimal bagi kepentingan perempuan dan anak Indonesia.

“Kita harus membuktikan bahwa perempuan memiliki kemampuan yang sama, memiliki prestasi, hasil kerja nyata dan karya nyata untuk menangkal adanya anggapan bahwa perempuan-perempuan yang maju sebagai calon legislatif adalah hanya sekedar untuk memenuhi kuota di parlemen,” ungkapnya.

Kowani pun meminta anggotanya mendukung seluruh caleg perempuan yang berkontestasi di Pemilu 2024, dengan harapan dapat menjadi wakil dari perempuan Indonesia.

Baca juga: Eks Komisioner Ingatkan KPU Soal Afirmasi Keterwakilan Perempuan dalam Putusan Bawaslu

“Mari kita dukung 30 persen caleg perempuan di legislatif untuk memperjuangkan aspirasi kaum perempuan,” pungkas Giwo.