Jurus 4C Cegah Kasus Meninggalnya KPPS Terulang, Sebaiknya Tidur 8 Jam Sebelum Bertugas
Demi mencegah terulangnya tragedi ini, dokter mengimbau petugas KPPS melakukan 4C. C yang pertama adalah cukup tidur.
Editor: Anita K Wardhani
"Itu tidak kita anjurkan sama sekali. Tubuh sedang kelelahan, metabolisme kecapekan ditambah
minum energi digenjot lagi. Tubuh dipaksa dan minum alkohol,"tegasnya.
Kemudian C yang ketiga adalah cukup makan. Jangan hanya makan snack, lupa makan.
C keempat cukup olahraga. Oleh karena itu, kami menghimbau seluruh puskesmas (di Indonesia), ada 10.416 puskesmas menyelenggarakan senam bersama petugas Pemilu,"ujarnya.
Puskesmas Siaga
Sementara itu Direktur Pelayanan Kesehatan Primer Kementerian Kesehatan Obrin Parulian menyebut pihaknya akan menyiapkan operasional puskesmas selama 24 jam selama agenda pemilihan umum tahun 2024.
"Kemudian kita di puskesmas, di rumah sakit siap memberikan pelayanan khusus untuk pemilu. Puskesmas kita pun siagakan 24 jam. Dengan beberapa mekanisme, kita akan koordinasikan bersama; ujarnya.
Terkait mekanisme, memerlukan koordinasi. Menyangkut tentang ketersediaan ambulans di puskesmas untuk proses rujukan ke rumah sakit, hingga penyediaan kontak darurat 119. Ia memastikan sistem kesehatan di Indonesia telah siap menyambut perhelatan Pemilu 2024.
Termasuk koordinasi lintas program dengan Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan, Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat, hingga Pusat Krisis Kemenkes.
Selain itu, komitmen ditandai dengan penandatangan Memorandum of Understanding (MoU) antara Komisi Pemilihan Umum (KPU) dengan Kemenkes.
Penandatanganan ini dalam hal pemeriksaan kesehatan bagi calon petugas Kelompok
Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) terkait pelayanan kesehatan saat
penyelenggaraan pemilu. Kemudian Kemenkes juga menjadi bagian dari tim koordinasi
monitoring evaluasi surat edaran bersama antara Kementerian Dalam Negeri, KPU,Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), dan BPJS Kesehatan tentang skrining kesehatan dan optimalisasi kepesertaan JKN bagi seluruh petugas pemilu.
Konsultasi Jiwa
Selain layanan Puskesmas 24 jam, Kementerian Kesehatan juga menyiapkan layanan kesehatan jiwa bagi mereka yang kalah dalam pemilihan umum (Pemilu) pada 14 Februari 2024 mendatang.
"Pasca pemiihan, bagi mereka yang tidak bisa menerima dengan lapang dada, menjadi sedikit depresi, mungkin berat lagi. Itu memang sudah kita siapkan program kesehatan jiwa," kata Direktur Kesehatan Usia Produktif dan Usia
Lanjut Kementerian Kesehatan dr Nida Rohmawati, MPH. Dr Nida pun menjelaskan jika layanan kesehatan jiwa akan disediakan di puskesmas serta ada juga pertolongan pertama pada luka psikologis atau P3LP.
"Semua puskesmas ini sudah kami siapkan dan tentu saja rujukan ke rumah sakit ini, dan
langkah kita selanjutnya," jelasnya.
"Sekarang kita siapkan penyelenggaraan. Setelah selesai penyelenggaraan kita bersiap diri lagi jika ada orang-orang membutuhkan pertolongan pertama pada luka psikologis," tambahnya.