Sandiaga Uno Jalankan Puasa Saat Pemilu: Sekaligus Tirakat untuk Pemenangan Partai dan Capres
Adapun, puasa yang dilakukan merupakan ibadah sunah yang dilakukan menjelang memasuki bulan suci Ramadhan yang akan berlangsung
Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ismoyo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengaku tengah menjalankan kegiatan ibadah puasa sejak beberapa bulan lalu, hingga hari ini, Rabu (14/2/2024).
Adapun, puasa yang dilakukan merupakan ibadah sunah yang dilakukan menjelang memasuki bulan suci Ramadhan yang akan berlangsung pada Maret 2024.
Tak sekadar melakukan ibadah sunah, puasa kali ini juga dimaksudkan sebagai bentuk tirakat Sandi Uno, agar tujuan dan cita-citanya dapat tercapai.
Baca juga: Hasil Quick Count Sementara Pilpres 2024 di Pulau Jawa versi SMRC, Voxpol, dan Kawal Pemilu
Diketahui, tujuannya adalah agar Partai dan Paslon Presiden yang diusung olehnya mampu mendapatkan hasil maksimal pada penyelenggaraan pemilu kali ini.
"Kebetulan saya puasa, saya perbanyak puasa di bulan Rajab dan Syaban, memasuki jelang Ramadhan. Sekaligus juga tirakat untuk pemenangan partai dan calon yang kami usung," ungkap Sandi saat ditemui di kawasan Selong, Kebayoran Baru, Jakarta, Rabu (14/2/2024).
Sandi, yang juga merupakan Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Persatuan Pembangunan (PPP), merupakan sosok yang mendukung Paslon nomor 03, yakni Ganjar Pranowo - Mahfud MD.
Dalam kesempatan tersebut, Sandi membeberkan sejumlah harapannya kepada Presiden dan Wakil Presiden periode 2024-2029.
Menurut Sandi, siapapun yang terpilih nanti, harus menyoroti 3 hal penting ini.
Pertama, pemimpin di masa mendatang harus mendengar apa yang diinginkan oleh rakyat kecil, terutama dari masalah ekonomi, ketahanan pangan, hingga kesehatan yang terjangkau.
Sandi mencontohkan, saat ini harga sejumlah barang pokok terutama beras, tengah mengalami lonjakan.
"Yang terakhir sangat terdengar harga-harga bahan pangan melonjak tinggi, terutama beras, jagung, ini harus bisa diselesaikan oleh pemerintahan ke depan dari segi ketahanan pangan kita," ungkap Sandi.
"Sehingga harga-harga bahan pokok dan biaya hidup ini terjangkau, biaya pendidikan, biaya kesehatan, harga-harga sembako juga," sambungnya.
Baca juga: RSCM Buka Layanan Kesehatan 24 Jam Bagi Petugas KPPS Saat Aktivitas Pemilu 2024
Lalu yang kedua, Pemerintahan selanjutnya harus mampu menyediakan lapangan kerja yang cukup bagi masyarakat.
Menurut Sandi, masih banyak masyarakat di Indonesia yang belum mendapatkan pekerjaan, terutama dari kalangan milenial.
Dan harapan terakhir Sandi adalah, Pemerintahan 2024-2029 harus bersih dari praktik korupsi, serta menegakkan hukum sesuai Undang-Undang yang berlaku.
"Pemerintah ke depan harus fokus dalam penciptaan lapangan kerja, khususnya bagi generasi muda kita yang produktif untuk menuju Indonesia Emas," papar Sandi.
"Dan ketiga, pemerintah (harus) bersih dan bebas korupsi, penegakan hukum seadil-adilnya. Ini yang terus dilakukan," pungkasnya.