TPN Ganjar-Mahfud Ajak Masyarakat Siaga Kawal Suara di TPS
Juru Bicara TPN Ganjar-Mahfud, Aryo Seno Bagaskoro mengajak masyarakat mengawal penghitungan suara di seluruh TPS se-Indonesia.
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Juru Bicara Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Aryo Seno Bagaskoro mengajak masyarakat mengawal penghitungan suara di seluruh Tempat Pemungutan Suara (TPS) se-Indonesia.
Seno menyebut mengawal suara ini sangat penting untuk mengawal demokrasi pada Pemilu 2024.
"Jadi saat ini semua siaga dan bergerak menjaga suara. Juga menguatkan spiritualitas dengan keyakinan dan tekad penuh. Kami menggalang gotong royong rakyat," kata Seno kepada wartawan, Rabu (14/2/2024).
Seno menyebut seluruh partai politik pendukung pasangan nomor 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD telah menyiapkan saksi dan relawan untuk menjaga TPS.
Menurut dia, PDI Perjuangan (PDIP) total menyiapkan 1,6 juta saksi untuk menjaga suara di TPS.
"Belum lagi gotong royong para simpatisan, relawan, dan berbagai elemen pendukung," sambungnya.
Lebih lanjut, Seno mengatakan pihaknya sudah melihat antusiasme kemenangan Ganjar-Mahfud yg sangat tinggi di luar negeri.
Dia menyebut pemilu di luar negeri adalah cerminan pemilu yang adil, rasional, bebas dari intimidasi, tekanan, dan money politic.
"Jadi pemilu adalah hak rakyat seratus persen, yang bisa menentukan adalah rakyat. Kalau ada yang mau coba-coba memanipulasi, mari Bung rebut kembali," kata Seno.
Diketahui, seluruh masyarakat yang memiliki hak suara sudah memilih pada hari ini. Termasuk para pasangan capres-cawapres. Pasangan nomor 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar memilih di Jakarta.
Baca juga: Sosok Aryo Seno Bagaskoro, Mahasiswa yang Dikenalkan Ganjar saat Deklarasi, Caleg Muda PDIP
Sementara capres nomor 2 Prabowo Subianto menggunakan hak suaranya di Hambalang, Jawa Barat. Sementara cawapresnya Gibran Rakabuming memilih di Kota Solo, Jawa Tengah.
Sedangankan capres nomor 3 Ganjar Pranowo memilih di Semarang, Jawa Tengah dan Mahfud MD di Yogyakarta.