Seluruh Paslon Capres dan Cawapres Diharapkan Berjiwa Besar Terima Hasil Pilpres 2024
Seluruh pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres), diharapkan bisa berjiwa besar menerima apa pun hasil pilpres 2024.
Penulis: Chaerul Umam
Editor: Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seluruh pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres), diharapkan bisa berjiwa besar menerima apa pun hasil Pilpres 2024.
Demikian disampaikan Ketua Presidium Relawan Gibran Twedy Ginting, dalam keterangannya kepada wartawan Kamis (15/2/2024).
"Kami berharap semua pasangan calon presiden dan wakil presiden berjiwa besar menerima hasil yang telah ditentukan rakyat lewat pemilu yang berlangsung demokratis," kata dia.
Untuk diketahui, paslon nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul dari pesaingnya melalui penghitungan cepat atau quick count pilpres 2024.
Twedy mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada masyarakat Indonesia, khusunya generasi muda yang telah menggunakan hak pilih.
“Terima kasih ke masyarakat, khususnya anak muda yang telah berbondong-bondong menggunakan hak suara pada Pemilu 2024 ini," ujar Twedy.
Keunggulan Prabowo-Gibran saat ini memperoleh suara lebih dari 55 persen dari lembaga-lembaga survei.
Misalnya Litbang Kompas, Prabowo-Gibran mendapatkan suara 58,54 persen, per 15 Februari 2024 pukul 14.25 WIB (data masuk: 95,15 persen).
Selanjutnya, hasil dari Indikator, Prabowo-Gibran juga unggul dengan raihan 57,83 persen suara.
Sebagai informasi, Presidium Relawan Gibran merupakan wadah bersama relawan yang bergerak dan mengusung Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapres jauh sebelum putusan Mahkamah Konstitusi.
Presidium Relawan Gibran terdiri dari Bolone Mase, Beta Gibran, Bala Gibran, Bocahe Gibran Busantara, Kancane Mase, Kami Gibran, Gibranku, Gibran Maju, Gibran Penerus Jokowi dan Balad Gibran.
Diberitakan sebelumnya, calon Presiden, Prabowo Subianto angkat bicara soal hasil quick count dari sejumlah lembaga survei yang menunjukkan jika dirinya bersama Gibran Rakabuming Raka unggul di Pemilu 2024.
Prabowo mengatakan hasil quick count memperlihatkan jika dia dan Gibran menang dalam satu putaran.
"Atas nama tim prabowo gibran dan kim kita bersyukur atas hasil penghitungan cepat yang sudah ada, semua penghitungan semua lembaga survei termasuk lembaga yang berada di paslon lain menunjukan angka-angka yang memang paslon Prabowo-Gibran menang sekali putaran," kata Prabowo di Istora Senayan, Rabu (14/2/2024).
Meski begitu, Prabowo meminta kepada seluruh pendukungnya untuk tidak jumawa atas hasil ini.
Dia meminta agar pendukungnya itu tetap menunggu hasil penghitungan resmi dalam Pemilu 2024 ini.
"Saya bersama mas Gibran berpesan menyampaikan walaupun kita bersyukur kita tidak boleh sombong, kita tidak boleh jumawa, tidak boleh euforia, kita tetap harus rendah hati kemenangan ini harus menjadi kemenangan untuk seluruh rakyat Indonesia," ucapnya.
Di sisi lain, Menteri Pertahanan (Menhan) ini juga berterima kasih kepada seluruh penyelenggara Pemilu telah membuat situasi dan kondisi yang aman dan tertib.
"Prabowo-Gibran dan seluruh Koalisi Indonesia Maju, kami akan merangkul semua unsur dan semua kekuatan kami akan menjadi Presiden dan Wakil Presiden dan pemerintah untuk seluruh rakyat Indonesia," tuturnya.
Baca juga: Real Count KPU Pilpres 2024 Pukul 15.00 WIB: Prabowo-Gibran Unggul 56 Persen
Diketahui, beberapa lembaga survei nasional telah memunculkan hasil hitung cepat atau quick count atas pemilihan presiden (pilpres) 2024.
Salah satu lembaga yang mengeluarkan hasil quick count tersebut yakni Litbang Kompas.
Peneliti Litbang Kompas Yohan Wahyu menyampaikan hasil hitung cepat atau quick count berdasarkan data yang diperoleh.
Hasil sementara menunjukan perolehan suara pasangan calon presiden Prabowo Subianto dan calon wakil presiden Gibran Rakabuming Raka mengungguli dua pasangan calon lainnya.
“Pasangan nomor urut 1 Anies-Muhaimin memeroleh 22,70 persen, nomor urut 2 Prabowo-Gibran 59,89 persen, nomor urut 3 Ganjar-Mahfud 17,35 persen jadi sudah hampir 50 persen sample TPS masuk,” kata Yohan.