Selain RK hingga Sahroni, Anies Diprediksi Berpeluang Kembali Maju Pilkada DKI Jakarta 2024
Pengamat nilai Anies bisa saja diusung Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai NasDem dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Pravitri Retno W
Sementara, Prabowo-Gibran 75.032.425 atau 58,84 persen.
Tokoh-tokoh Berpeluang
Analis Politik dan Direktur Eksekutif Aljabar Strategic Indonesia, Arifki Chaniago, menilai Pilkada DKI Jakarta menarik untuk diperebutkan oleh berbagai tokoh.
Pasalnya, kontestasi politik ini dinilai sukses mengantarkan gubernurnya sebagai calon presiden, seperti Joko Widodo (Jokowi) sebelum jadi presiden dan Anies Baswedan.
Salah satu tokoh yang sering disebut karena muncul di baliho di kawasan Senayan seperti di antaranya Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (RK).
Selain itu ada nama kader Partai NasDem, Ahmad Sahroni.
“Ridwal Kamil juga harus bersaing dengan Ahmad Zaki, Ketua DPD Golkar DKI Jakarta."
"Apakah strategi baliho Ridwan Kamil tes ombak untuk melihat peluang di DKI Jakarta?"
"Karena meskipun tidak maju di DKI Jakarta, RK masih punya kesempatan besar maju di Pilkada Jawa Barat," ujar Arifki, Senin (26/2/2024).
Arifki mengatakan Munculnya nama Ridwan Kamil dan Ahmad Sahroni tentu bakal bersaing dengan para kandidat dari partai-partai lainnya seperti PDIP, Gerindra, dan PKS.
Di internal PDIP, ada nama Basuki Tjahaja Purnama, alias Ahok dan Risma.
"Sedangkan, PKS tentu juga punya ruang, kadernya ada Mardani Ali Sera atau mendorong Anies Baswedan, karena baru satu periode menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta," kata Arifki.
Selain itu, lanjut Arifki, tentu akan ada potensi keluarnya nama-nama lain yang bakal membuat kejutan baru di DKI Jakarta.
(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/Fersianus Waku/Reza Deni)