Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pembagian Kursi Dewan Komisaris BUMN untuk Timses Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Kata Pengamat

Pemilik kekuasaan yang notabenenya pemegang saham perusahaan pelat merah menjadikan posisi komisaris sebagai bancakan.

Penulis: Reynas Abdila
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Pembagian Kursi Dewan Komisaris BUMN untuk Timses Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Kata Pengamat
istimewa
Prabu revolusi, timses Prabowo-Gibran yang diberikan jabatan komisaris independen di PT Kilang Pertamina Internasional dan PT Pertamina Patra Niaga, anak usaha PT Pertamina (Persero). Pembagian kursi Dewan Komisaris BUMN untuk tim sukses Prabowo-Gibran di masa pemerintahan Jokowi disorot sebagai politik balas budi. 

Pertama, praktik bagi-bagi jatah komisaris BUMN bagi relawan dan pendukung Capres Cawapres tidak mencerminkan tata kelola perusahaan BUMN yang baik.

Menurutnya, pemerintah sebagai pemilik saham cenderung mengabaikan profesionalitas dan hanya untuk menyenangkan para timses.

Kedua, BUMN mestinya terhindar dari praktik politik balas budi, selain merusak tatanan juga akan semakin menyuburkan praktek nepotisme didalam perusahaan pelat merah.

"Sesuatu yang seharusnya sudah dikubur dalam-dalam pasca reformasi tapi kenyataannya masih menjadi budaya politik untuk melanggengkan kekuasaan," ucap Willy.

Ketiga, dia mendorong praktik-praktik kolusi dan nepotisme di BUMN untuk kedepan tidak dapat lagi dibiarkan.

Selain tidak mencerminkan tata kelola perusahaan negara yang baik, praktik balas budi politik ibarat duri dalam daging, pelan tapi pasti membuat busuk.

Profil Prabu-Siti Zahra

Anggota Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, yakni Prabu Revolusi resmi diangkat menjadi Komisaris Independen PT Kilang Pertamina Internasional.

Berita Rekomendasi

Sekretaris Perusahaan Kilang Pertamina Internasional Hermansyah Nasroen membenarkan kabar tersebut.

"Iya benar, sebagai komisaris independen," kata Hermansyah.

Pemilik nama asli Prabunindya Revta Revolusi ini memiliki latar belakang pendidikan Sarjana Teknik dari ITB jurusan Teknik Fisika (2004), dan pernah terlibat banyak dalam beberapa proyek Refinery Automation.

Pria kelahiran Bandung, 16 Juni 1980 ini telah menyelesaikan pendidikan terakhir dengan memperoleh gelar Doktor dari Universitas Sahid tahun 2022.

Sebelum bergabung dengan tim paslon 02, Prabu juga sempat menjadi anggota Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD alias tim paslon 03.

Saat ini, selain menjabat sebagai Komisaris Independen KPI, Prabu juga merupakan dosen Ilmu Komunikasi Pasca Sarjana dan Sarjana Universitas Paramadina.

Pada 2021-2023 Prabu pernah menjabat sebagai Managing Director iNews Media Group and Chief News Officer MNC Media Group, serta pernah menjabat sebagai Staf Khusus Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif pada 2020.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas