Alasan Anies Baswedan Belum Mau Beri Ucapan Selamat ke Prabowo: Kita Ingin Koreksi
Anies Baswedan belum mau mengucapkan selamat kepada Prabowo Subianto yang menang Pipres 2024. Mantan Gubernur DKI Jakarta pun mengungkap alasannya.
Editor: Adi Suhendi
“Terkait dengan sikap kita semua memahami bahwa sedang menjalani proses konstitusional. Partai politik memiliki hak konstitusional, dan parpol juga memiliki sikap yang harus dihormati,” kata Anies.
NasDem Bakal Ajukan Gugatan ke MK Sendiri
Terpisah, Sekretaris Jenderal Partai NasDem, Hermawi Taslim menegaskan partainya bakal mengajukan gugatan PHPU ke MK sendiri.
Nasdem akan tetap maju ke MK baik terlibat dalam Tim Nasional Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) untuk hasil Pilpres, maupun Nasdem sendiri untuk Pileg.
“MK kita tetap maju baik dalam tim AMIN maupun sendiri sebagai Nasdem,” kata Hermawi kepada Tribunnews.com, Kamis (21/3/2024).
Bahkan Nasdem telah menyiapkan 12 pengacara yang juga bergabung dalam Timnas AMIN dalam pengajuan ke MK, di mana sengketa hasil Pilpres tersebut sudah didaftarkan pada Kamis pagi tadi.
Sementara Nasdem sendiri juga menyusul mengajukan sengketa hasil Pemilu ke MK hari ini, Jumat (22/3/2024) .
“Ada 12 lawyer kita yan jadi tim AMIN, tadi pagi kita ikut rombongan daftar ke MK. Besok Nasdem sendiri yang mendaftarkan kasus-kasusnya di MK,” kata dia.
Perihal ucapan selamat dari Surya Paloh kepada Prabowo-Gibran yang memenangkan Pilpres, dan pernyataan menerima hasil Pemilu yang ditetapkan oleh KPU RI, Hermawi menyebut hal itu tidak serta merta membuat Nasdem berdiam atas kasus-kasus yang menjadi sorotan.
“Tapi perjuangan di MK jalan terus,” ucap dia.
Sebelumnya Komisi Pemilihan Umum (KPU) resmi menetapkan pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai pemenang Pilpres 2024.
Hal itu didasari oleh hasil rekapitulasi perolehan suara pada 128 wilayah kerja panitia pemilihn luar negeri (PPLN) dan 38 provinsi yang dilakukan KPU sejak Rabu (28/2/2024) hingga hari ini, Rabu (20/3/2024).
Prabowo-Gibran berhasil mengungguli kandidat lainnya dengan meraih 96.214.691 suara.
Kemudian pasangan nomor urut 01, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar berada di urutan kedua dengan 40.971.906 suara.
Terakhir, pasangan nomor urut 03, Ganjar Pranowo - Mahfud MD hanya mampu mengoleksi 27.040.878 suara.
Dari total 38 provinsi, Prabowo-Gibran berhasil menang di 36 provinsi.
Anies-Muhaimin unggul di dua provinsi. Sementara, Ganjar-Mahfud tak unggul di provinsi mana pun.
(tribun network/mam/dod/ danang)