Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Faisal Basri Sebut Airlangga, Bahlil, dan Zulhas Paling Vulgar Memolitisasi Bansos

Ekonom Universitas Indonesia (UI), Faisal Basri, menyinggung pembagian bansos saat dihadirkan sebagai ahli dalam sidang sengketa Pilpres 2024.

Penulis: Muhamad Deni Setiawan
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Faisal Basri Sebut Airlangga, Bahlil, dan Zulhas Paling Vulgar Memolitisasi Bansos
YouTube Mahkamah Konstitusi RI
Ekonom Universitas Indonesia (UI), Faisal Basri, menyinggung pembagian bansos saat dihadirkan sebagai ahli dalam sidang sengketa Pilpres 2024. 

Tim hukum Timnas AMIN menyebut pihaknya akan membawa 19 orang yang terdiri dari 12 saksi dan 7 ahli dalam agenda lanjutan sidang sengketa Pilpres 2024 di MK kali ini. 

Adapun MK pada hari ini akan memeriksa para saksi dan ahli dari pemohon AMIN.

"(Sebanyak) 19 saksi dan ahli. Rencana tujuh ahli dan 12 saksi fakta," kata Ketua Tim Hukum AMIN, Ari Yusuf Amir, kepada wartawan, Senin (1/4/2024).

Ari berharap Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani, dan Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini, bisa dihadirkan ke sidang di MK tersebut.

"Kita harapkan mereka bisa dihadirkan," terang Ari.

Sidang beragendakan pembuktian pemohon itu telah dijadwalkan digelar pukul 08.00 WIB pagi tadi. 

"Pembuktian Pemohon (Mendengarkan keterangan ahli dan saksi Pemohon dan Pengesahan alat bukti tambahan Pemohon). Senin, 1 April 2024," dikutip dari situs resmi MKRI.

BERITA TERKAIT

Persidangan digelar di ruang sidang pleno gedung MK, Jakarta.

(Tribunnews.com/Deni/Milani Resti)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas