Surya Paloh Ungkap Kesamaan NasDem dan PKS, Siap di Dalam maupun Luar Pemerintahan
Partai NasDem menerima kunjungan Presiden DPP PKS Ahmad Syaikhu beserta jajaran di NasDem Tower yang berada di Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat.
Penulis: Muhamad Deni Setiawan
Editor: Suci BangunDS
TRIBUNNEWS.COM - Partai NasDem menerima kunjungan Presiden PKS Ahmad Syaikhu beserta jajaran di NasDem Tower yang berada di Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (24/4/2024).
Pada kesempatan ini, Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, sempat berbicara mengenai posisi NasDem dan PKS ke depan.
Apakah akan berada di dalam pemerintahan atau di luar pemerintahan.
Menurutnya, baik NasDem maupun PKS masih melakukan kajian terkait hal ini, jadi belum sampai pada tahap final.
"Bagaimana arahnya nanti, apakah masuk dalam pemerintahan atau di luar pemerintahan?"
"Nah, ini kita sedang kaji bersama juga. Jadi belum sampai ke tahap final," tutur Paloh, Rabu.
Meski begitu, ia menegaskan bahwa NasDem dan PKS memiliki kesamaan.
Menurut Paloh, kesamaan itu ialah mereka siap berada di dalam pemerintahan maupun di luar pemerintahan sebagai oposisi.
"Saya mulai katakan sama teman-teman PKS, coba renungkan baik-baik apa yang terbaik bagi negeri ini, PKS di luar pemerintahan apa di dalam pemerintahan."
"Tetapi bagi saya, yang saya pahami, ada kesamaan PKS dengan NasDem itu. Apa kesamaannya? Siap dua-duanya," ujarnya.
Syaikhu Sampaikan Terima Kasih
Selepas bertemu Surya Paloh beserta jajarannya, Ahmad Syaikhu menyampaikan terima kasih atas kolaborasi yang terjalin antara PKS dan NasDem dalam Pemilu 2024.
Baca juga: Bertemu Surya Paloh, Syaikhu Berharap Kerja Sama PKS dan NasDem Bisa Berlanjut di Pilkada Serentak
Di mana keduanya ditambah PKB tergabung ke dalam Koalisi Perubahan yang mengusung Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar alias Cak Imin pada Pilpres 2024 lalu.
"Kita juga ucapan terima kasih atas kebersamaan yang kita lalui dalam sebuah proses pengusungan capres nomor 1 Pak Anies Baswedan dan Cak Imin," kata Syaikhu.
Syaikhu menyebut, kerja sama PKS dan NasDem menjadi modal awal untuk menapaki kerja sama politik di masa mendatang.
Misalnya, dalam menghadapi Pilkada 2024 pada November nanti.
"Ke depan kita memasuki pilkada serentak, atau juga kita akan bekerja sama di dalam kehidupan di parlemen."
"Sehingga kolaborasi ini akan terus bisa diwujudkan," ucap Syaikhu.
Sementara itu, Surya Paloh mengatakan dalam pertemuan ini banyak hal yang dibicarakan.
Terutama tentang proses penyelenggaraan Pilpres 2024 yang telah berakhir.
"Kami diskusikan bersama, bicarakan bersama dalam semangat silaturahmi selesainya bulan suci Ramadan sekaligus telah memasuki penyelesaian pengantaran proses dan progres pemilihan umum," ujar Surya.
Surya juga menekankan, bahwa kerja sama yang telah dibangun NasDem dan PKS tak hanya semata-mata untuk kepentingan kedua partai.
Namun, apa yang telah dilakukan NasDem dan PKS untuk kepentingan nasional.
"Kami ingin meletakkan kepentingan nasional interest kita, kepentingan bangsa di atas kedua kepentingan ini. Dan ini misi besar kami bersama," pungkasnya.
(Tribunnews.com/Deni/Chaerul Umam)