Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

PKS Deklarasikan Duet Anies-Sohibul, NasDem: Kita Tidak Ingin Kawin Paksa

Adapun partai besutan Surya Paloh itu masih belum memutuskan untuk mendukung duet tersebut.

Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Muhammad Zulfikar
zoom-in PKS Deklarasikan Duet Anies-Sohibul, NasDem: Kita Tidak Ingin Kawin Paksa
Kolase Tribunnews
Anies Baswedan dan Mohamad Sohibul Iman. Ketua DPP NasDem, Willy Aditya mengatakan bahwa duet Anies-Sohibul Iman masih sekadar tawaran dari PKS. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Keputusan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengusung duet Anies Baswedan dan Sohibul Iman belum mendapatkan lampu hijau dari NasDem.

Padahal, Presiden PKS, Ahmad Syaikhu sempat menyatakan NasDem sudah memberikan respons positif.

Baca juga: NasDem Masih Ragu Koalisi Bareng PKS Usung Anies-Sohibul, Surya Paloh Disebut Belum Ambil Keputusan

Ketua DPP NasDem, Willy Aditya mengatakan bahwa duet Anies-Sohibul Iman masih sekadar tawaran dari PKS.

Adapun partai besutan Surya Paloh itu masih belum memutuskan untuk mendukung duet tersebut.

"Kalau tawaran sah sah saja tentu komunikasi juga kita lihat nanti ketika partai A mengusulkan A, mungkin juga partai B mengusulkan B. Nanti kita lihat titik temunya dimana, titik tengahnya dimana, tapi setidak-tidaknya yang saya sampaikan tadi sekian banyak tawaran itu, itu semakin bagus," kata Willy di NasDem Tower, Jakarta, Jumat (28/6/2024).

Baca juga: NasDem Masih Ragu Koalisi Bareng PKS Usung Anies-Sohibul, Surya Paloh Disebut Belum Ambil Keputusan

Prinsipnya, kata Willy, NasDem tidak ingin adanya kawin paksa dalam berkoalisi di Pilkada Jakarta 2024. Karenanya, setiap parpol harus kedepankan dialog satu sama lainnya.

Berita Rekomendasi

"Nah di sinilah dibutuhkan dialog, komunikasi, silaturahmi satu dan lainnya. Prinsipnya kita tidak ingin siti nurbaya dan datuk maringgi, kawin paksa lah gitu," ungkapnya.

Willy enggan menanggapi deklarasi duet Anies-Sohibul sebagai langkah mengunci PKS terhadap kadernya untuk maju di Pilkada Jakarta. Dia hanya menyatakan NasDem belum bersikap atas duet tersebut.

"Ya kita lihat saja lah, NasDem saja belum bersikap, masih ngikutin, ngintip-ngintip, mana Anies dan bagaimana ini," pungkasnya.

Sejauh ini, DPW PKB Jakarta memang sudah sempat menyatakan dukungan kepada Anies Baswedan sebagai calon gubernur Jakarta. Namun, mereka belum menentukan siapa sosok calon wakil gubernurnya.

Belakangan, Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Ahmad Syaikhu akhirnya mengumumkan sosok yang akan didukungnya di Pilkada Jakarta 2024. Nama tersebut tidak lain Gubernur Jakarta petahana, Anies Baswedan dan kadernya Sohibul Iman.

Baca juga: Langkah PKS Usung Anies-Sohibul Iman di Pilkada Jakarta Dinilai Berisiko Tinggi, Mengapa?

Pengumuman itu disampaikan Syaikhu saat memberikan sambutan acara Sekolah Kepemimpinan Partai (SKP) DPP PKS sebagai pembekalan kepada seluruh Calon Anggota Dewan Terpilih DPR RI dan DPRD Provinsi se-Indonesia di Hotel Sahid, Jakarta Selatan, Selasa (25/6/2024).

Syaikhu menjelaskan keputusan itu diambil setelah mempertombangkan usulan dari DPW PKS Jakarta. Selain itu, mereka juga mendengarkan dari berbagai masukan para tokoh, ulama, habib, tokoh tokoh lintas agama yang datang ke DPP PKS.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas