Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

PKS Soal Isu Merapat ke KIM Plus: Belum Ada Pembahasan 

Isu adanya KIM Plus mulanya dimunculkan Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad seusai menghadiri acara Mukernas Perindo.

Penulis: Fersianus Waku
Editor: Muhammad Zulfikar
zoom-in PKS Soal Isu Merapat ke KIM Plus: Belum Ada Pembahasan 
Tribunnews.com/ Wahyu Aji
Anggota Majelis Syuro PKS Tifatul Sembiring. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fersianus Waku

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Tifatul Sembiring mengatakan, pihaknya belum membahas soal kemungkinan bergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus di Pilkada Jakarta 2024.

"Di tingkat DPP belum ada pembahasannya," kata Tifatul saat dikonfirmasi, Rabu (7/8/2024).

Baca juga: Peta Politik Pilkada Jakarta 2024 Setelah Anies dan Ridwan Kamil Diajukan Jadi Cagub

Belakangan PKS memang diisukan akan bekerja sama dengan KIM untuk Pilkada Jakarta 2024.

Isu adanya KIM Plus mulanya dimunculkan Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad seusai menghadiri acara Mukernas Perindo di iNews Tower, Jakarta, Rabu (31/7/2024) lalu.

Dasco mengatakan, pihaknya bersama KIM Plus akan memutuskan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur yang akan diusung.

Baca juga: Potensi Kotak Kosong di Pilkada Jakarta, Deddy PDIP: Ngapain Ada Pemilu, Menyedihkan

"Nanti pada waktunya pasti akan diputuskan secara bersama-sama satu suara oleh Koalisi Indonesia Maju Plus. Ada Koalisi Indonesia Maju Plus nanti," kata Dasco ketika itu.

BERITA TERKAIT

Dalam kesempatan berbeda, Dasco menyebut bahwa pihaknya segera mengumumkan partai yang tergabung di KIM Plus.

"Nanti sehari dua hari baru kita sampaikan plusnya siapa saja," kata Dasco di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (5/8/2024).

Namun, Dasco tak mengungkapkan partai mana yang dimaksud untuk bekerja sama dengan KIM.

Wakil Ketua DPR RI ini memastikan partai di luar KIM yang akan mengusung Ridwan Kamil lebih dari satu.

"Plusnya lebih dari satu," ujar Dasco.

Baca juga: Romo Benny Sebut Calon Tunggal di Pilkada Tanda Matinya Demokrasi

Saat ditanya apakah plusnya adalah Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan NasDem, Dasco enggan merespons.

"Ya nanti sehari dua hari ketauan kan asal sinkronisasinya," ungkapnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas