4 Hasil Survei Pilkada Jateng 2024 Jelang Debat Perdana: Luthfi-Taj Yasin Masih Unggul
Berikut ini 4 hasil survei elektabilitas Pilgub Jawa Tengah 2024 jelang debat perdana , siapa yang paling unggul? Andika Perkasa atau Ahmad Luthfi?
Penulis: garudea prabawati
Editor: Nuryanti
TRIBUNNEWS.COM - Antara Andika Perkasa-Hendrar Prihadi dan Ahmad Luthfi-Taj Yasin siapa yang paling unggul di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah?
Dalam Pilkada Jateng 2024, terdapat dua pasangan, yakni pasangan eks Panglima TNI Jenderal TNI (Purn) Andika Perkasa dan politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hendrar Prihadi.
Pasangan berikutnya yakni eks Kapolda Jateng, Komjen Pol. Drs. Ahmad Luthfi dan eks Wakil Gubernur Jateng, Taj Yasin Maimoen (Gus Yasin).
Diketahui malam ini, Rabu (30/10/2024) KPU Jawa Tengah akan menggelar debat perdana antara kedua paslon.
Debat perdana ini mengusung tema Tata Kelola Pemerintahan: Kepemimpinan dan Reformasi Birokrasi Menuju Jawa Tengah dengan Pelayanan Publik yang Transparan dan Akuntabel.
Lantas hasil survei elektabilitas Pilgub Jateng 2024 tersebut dari Survei Poltracking Indonesia, Survei Kanigoro Network, Katadata Telco Survey dan Lembaga Kajian Pemilu Indonesia (LKPI).
Beberapa hasil survei elektabilitas Pilgub Jawa Tengah, dua pasangan calon (paslon) tersebut saling mengungguli satu sama lain.
Termasuk Andika Perkasa-Hendrar Prihadi yang unggul jauh dari Ahmad Luthfi-Taj Yasin di survei elektabilitas LKPI.
Berikut hasil surveinya:
Survei LKPI
Hasil survei Pilkada Jateng 2024 dari Lembaga Kajian Pemilu Indonesia (LKPI) menunjukkan hasil yang berbeda.
Baca juga: Jelang Debat, Andika Perkasa Soroti Isu Ekonomi: Angka Kemiskinan di Jateng Cukup Tinggi
LKPI menempatkan Andika-Hendi di posisi teratas dengan 64,8 persen, jauh melampaui Luthfi-Yasin yang hanya meraih 31,4 persen.
Meski ada lembaga yang mengunggulkan pasangan Luthfi-Yasin, Andika menegaskan bersama Hendi lebih memilih fokus pada strategi tim pemenangan.
"Ya, itu hasil survei mereka. Kami pun akan terus berusaha. Pasti kalau ada kekurangan, ya harus dievaluasi.
Yang terpenting, kita masih punya waktu untuk memperbaiki," ujar Andika, saat bertandang ke Purworejo, Rabu (11/9/2024).