Luthfi-Yasin Canangkan Program 'Rumah Gubernur', Rakyat Jateng Bisa Adukan Masalah
Luthfi bakal membuat program 'Rumah Gubernur' agar masyarakat Jateng bisa mengadukan masalah yang dialaminya secara langsung kepadanya.
Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Nanda Lusiana Saputri
TRIBUNNEWS.COM - Calon gubernur (cagub) nomor urut 2, Ahmad Luthfi menyebut akan mencanangkan program 'Rumah Gubernur' jika terpilih menjadi Gubernur Jawa Tengah (Jateng).
Luthfi menuturkan program ini dibuat agar rakyat Jateng bisa langsung mengadukan masalah yang dialami di daerah.
Selain itu, sambungnya, program ini juga bisa menjadi cara masyarakat Jateng melihat kinerja Gubernur dan Wakil Gubernur Jateng.
"Kita akan ciptakan 'Rumah Gubernur' sebagai rumah rakyat. Sehingga, masyarakat bisa datang kapanpun dengan hari tertentu untuk datang di Rumah Gubernur."
"Masyarakat akan tahu gubernurnya itu manthuk-manthuk karena tahu masalah atau gubernurnya manthuk-manthuk karena pencitraan," katanya dalam debat perdana Pilgub Jateng 2024 yang digelar di Marina Convention Center, Semarang, Rabu (30/10/2024).
Lalu, untuk meningkatkan pelayanan Pemprov Jateng, Luthfi juga akan memaksimalkan mal pelayanan publik yang berada di masing-masing kabupaten/kota.
Masyarakat yang jauh dari Semarang, kata Luthfi, bisa memaksimalkan mal pelayanan publik tersebut untuk mengatasi masalahnya.
Selain itu, Luthfi juga bakal meluncurkan aplikasi pelayanan publik bernama 'Jateng Ngopeni' untuk meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat Jateng.
"Kita masih punya yaitu 'Jateng Ngopeni' yang semua aplikasi kita jadikan satu. Semua bisa mengakses demi kepentingan-kepentingan masyarakat kita."
"Dari mulai pendidikan, kesehatan, bahkan anggaran di OPD kita, masyarakat berhak tahu, itulah nafasnya pelayanan publik dan keterbukaan informasi," jelas mantan Kapolda Jateng tersebut.
Baca juga: Program Luthfi-Yasin Entaskan Kemiskinan di Jateng: 1 KK 1 Rumah hingga Ubah Air Asin Jadi Air Minum
Sebagai informasi debat perdana Pilkada Jateng 2024 mengusung tema 'Tata Kelola Pemerintahan: Kepemimpinan dan Reformasi Birokrasi Menuju Jawa Tengah dengan Pelayanan Publik yang Transparan dan Akuntabel.
Adapun pelaksanaan debat digelar pada pukul 19.00 WIB dan dijadwalkan berakhir pada pukul 22.00 WIB.
Debat ini dibagi atas enam segmen yaitu:
Segmen pertama, paslon akan memaparkan visi misi masing-masing.
Kemudian, pada segmen kedua dan ketiga, panelis mengajukan pertanyaan kepada masing-masing paslon terkait pendalaman visi-misi masing-masing.
Lalu, pada segmen keempat dan segmen kelima, paslon diberi waktu untuk tanya jawab satu sama lain.
Pada segmen ini, cagub bakal melakukan tanya jawab kepada sesama cagub. Lalu untuk cawagub bakal melempar pertanyaan dan dijawab oleh sesama cawagub.
Pada segmen terakhir, masing-masing bakal memberikan pernyataan penutup.
Debat Pilgub Jateng 2024 bakal digelar sebanyak tiga kali.
Selain debat perdana hari ini, adapula debat kedua yang bakal digelar pada 10 November 2024 mendatang dengan mengusung tema "Pembangunan Berkelanjutan: Membangun Infrastruktur dan Ketahanan Pangan Jawa Tengah dalam Menghadapi Perubahan Iklim dan Meningkatkan Kualitas Hidup Masyarakat.
Lalu, debat terakhir akan digelar pada 20 November 2024 dengan tema "Membangun Sosial Budaya, Pendidikan, Kesehatan, dan Perlindungan untuk Masyarakat yang Sejahtera dan Toleran.
(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)
Artikel lain terkait Pilgub Jateng 2024