Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Heikal Safar Kirim Karangan Bunga Ucapan Selamat untuk Pramono-Rano 

Ketua Umum Gerakan Indonesia Mandiri (Ketum GIM) Heikal Safar melihat, hasil real count KPU menjadi rujukan

Penulis: Wahyu Aji
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Heikal Safar Kirim Karangan Bunga Ucapan Selamat untuk Pramono-Rano 
HandOut/IST
Karangan bunga ucapan selamat untuk paslon nomor urut 3 di Pilkada DKI Jakarta, Pramono Anung Wibowo-Rano Karno dari Ketua Umum Gerakan Indonesia Mandiri (Ketum GIM) Heikal Safar. 

Heikal Safar Kirim Karangan Bunga Ucapan Selamat untuk Pramono-Rano 

Wahyu Aji/Tribunnews.com

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Progres penghitungan suara secara manual di internal KPU terkait hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 hingga saat ini masih berlangsung.  

Termasuk proses penghitungan suara Pilgub DKI Jakarta 2024, yang hasilnya bisa dipantau melalui laman resmi KPU. 

Hasilnya, paslon nomor urut 3, Pramono Anung Wibowo-Rano Karno berhasil menungguli lawan-lawannya, yaitu M Ridwan Kamil-Suswono dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana Abyoto.  

Ketua Umum Gerakan Indonesia Mandiri (Ketum GIM) Heikal Safar melihat, hasil real count KPU menjadi rujukan dalam penentuan pemenang Pilgub Jakarta 2024. 

Meski belum resmi, dirinya mendapati paslon Pramono-Rano sudah tidak terkejar lagi.  

Berita Rekomendasi

"Sehingga pasangan calon nomor 03, Mas Pram dan Bang Doel, telah memenangkan kontestasi Pilgub DKI Jakarta 2024 ini dalam satu putaran dengan perolehan 50,07 persen," ucap Heikal kepada sejumlah awak media di Jakarta Selatan, Sabtu (30/11/2024). 

Menurutnya, berpatokan suara 50 persen ditambah 2.943 suara maka paslon yang diusung PDIP dan didukung Anies Rasyid Baswedan tersebut berhak mendeklarasikan kemenangannya.  

Hal itu juga sudah sesuai dengan Undang-Undang (UU) Nomor 29 Tahun 2007 dan UU DKJ Nomor 2 Tahun 2024.  

"Tentu kita semua tetap menunggu pengumuman resmi hasil rekapitulasi manual Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta 2024 dari KPU Jakarta," ucap Heikal. 

Heikal juga berpesan kepada masyarakat untuk tetap menjaga keharmonisan di tengah perbedaan pilihan.  

"Perbedaan pilihan dalam pesta demokrasi bukan hal yang amat sakral, menang kalah itu sangat biasa, oleh karenanya yang kalah harus legowo mendukung yang menang dan yang menang harus merangkul yang kalah jangan jadi jemawa seperti yang telah diungkapkan Presiden Bapak Prabowo Subianto," kata Heikal. 

Dia juga mengajak warga Jakarta untuk menjadi teladan dan contoh dalam berdemokrasi di tingkat nasional.  

Atas nama GIM, Heikal juga berpesan kepada yang menang untuk tidak membusungkan dada. Pun yang kalah tidak perlu berkecil hati. 

"Saya mengucapkan selamat dan sukses atas kemenangan Mas Pram dan Bang Doel. Ayo kita seluruh warga Jakarta saling berangkulan untuk membangun Jakarta, Jakarta milik kita semua dan tentunya. Kita berikan yang terbaik untuk Jakarta tercinta, " ujar Heikal.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas