Peluang Koalisi PDIP dengan Demokrat Direspons Baik Elite Partai, Tiket Anies ke Pilpres Terancam
Apabila kerjasama atau koalisi PDIP dengan Demokrat ini terwujud, lantas bagaimana nasib Anies Baswedan?
Penulis: Daryono
Editor: Endra Kurniawan
TRIBUNNEWS.COM - PDIP yang telah resmi mengusung Ganjar Pranowo sebagai Capres 2024 membuka peluang kerja sama dengan Partai Demokrat.
Padahal, saat ini Partai Demokrat bergabung dengan Koalisi Perubahan yang mengusung Anies Baswedan sebagai Capres 2024.
Peluang kerja sama antara PDIP dan Demokrat itu menguat lantaran dalam waktu dekat, Ketua DPP PDIP Puan Maharani disebut bakal segera bertemu dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Apabila kerja sama atau koalisi PDIP dengan Demokrat ini terwujud, lantas bagaimana nasib Anies Baswedan?
Akankah Anies tetap bisa mendapatkan tiket mencalonkan diri di Pilpres apabila ditinggal Demokrat?
Baca juga: Jubir Demokrat Bantah SBY dan Jokowi Bertemu di GBK: Kalau Memang Ada Fotonya, Tunjukkan
Elite PDIP dan Demokrat sama-sama respons baik peluang kerja sama
Peluang kerja sama antara PDIP dengan Partai Demokrat bisa dibilang bukan isapan jempol semata.
Pasalnya, dua elite partai ini sama-sama merespons baik peluang kerja sama antara PDIP dan Demokrat.
Bahkan, rencana kerja sama ini juga didukung baik oleh Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
SBY mengatakan AHY merespons baik ajakan pertemuan dengan Puan Maharani.
"Yang saya tahu, karena saya tidak menangani langsung sekarang ini, yang saya tahu AHY selaku pemimpin Partai Demokrat merespons ajakan dari Mbak Puan dari PDIP untuk melakukan pertemuan dan berbincang-bincang," kata SBY dalam tayangan video di kanal YouTube Kompas TV, Minggu (11/6/2023), sebagaimana dikutip dari WartaKota.
Baca juga: Wacana Pertemuan Puan Maharani dan AHY, Sekjen Demokrat: Kami Sambut Baik
SBY mengatakan, rencana pertemuan antara PDIP dan Demokrat itu tentu didasari niat baik.
Demokrat, kata SBY, akan selalu mendukung pertemuan yang didasari niat baik karena hal itu pasti bakal ada gunanya.
"Partai Demokrat selalu berpendapat pertemuan yang berangkat dari niat baik, tujuan yang baik, membahas masalah-masalah bangsa tentu ada gunanya," terang SBY.