Polisi Panggil 15 Siswa SMA 70 untuk Diperiksa
Pihak kepolisian akan memanggil 15 orang siswa SMAN 70 Jakarta untuk dimintai keterangannya terkait peristiwa tawuran antara siswa SMAN 70
Penulis: Adi Suhendi
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pihak kepolisian akan memanggil 15 orang siswa SMAN 70 Jakarta untuk dimintai keterangannya terkait peristiwa tawuran antara siswa SMAN 70 Jakarta dengan SMAN 6 Jakarta.
Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Wahyu Hadiningrat menerangkan ada 15 orang yang akan dipanggil untuk diperiksa, Senin (1/10/2012).
"Kita akan dalami keterkaitan turut serta sehingga kita lakukan pemeriksaan. Kita akan lihat konstruksi hukumnya," ungkap Wahyu di Mapolres Jakarta Selatan, Sabtu (29/9/2012)
Sebelumnya ada 16 orang yang akan diperiksa pekan depan, tetapi karena salah satu orang tidak terkait dengan peristiwa tersebut. "Kemarin 16 sekarang 15 orang, satu orang yang kemarin kita undang ternyata tidak terkait," ucapnya.
Sebelumnya kepolisian pun sudah memeriksa sembilan orang sebelum Fitra tertangkap. Pada saat itu polisi masih dalam tahap pencarian pelaku. Kesembilan orang tersebut merupakan siswa-siswa yang tidak hadir di sekolah pada saat kejadian.
Sementara untuk senjata arit yang digunakan Fitra untuk membacok Alawy masih ditelusuri asal usulnya, tetapi yang pasti arit tersebut dibawa Fitra dari parit di sekitar sekolah SMA 70 Jakarta.
"Mereka memang biasa simpan senjata disana, tp belum diketahui senjata itu siapa yang suplai," ujar Kapolres.
Klik: