Jokowi Desak Pengerukan Waduk Pluit Digeber
Jokowi menyusuri jalan inspeksi yang sudah mulai diaspal
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Bintang Pradewo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi) meninjau lokasi pengerukan waduk atau sering disebut normalisasi kali di bantaran sebelah barat Waduk Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, Jumat (31/5/2013).
Pantauan Warta Kota, ada sebanyak 10 ekskavator sedang melakukan proses normalisasi Waduk Pluit. Jokowi menyusuri jalan inspeksi yang sudah mulai diaspal. "Tiap Jumat saya ngecek-ngecek kayak gini. Ini kan butuh banyak eskavator," kata Jokowi ketika meninjau pengerjaan normalisasi Waduk Pluit.
Agar Waduk Pluit kembali sebagai fungsinya sebagai daerah penampung air, Jokowi menegaskan bahwa pada Juni mendatang akan menambah eskavator. "Juni nanti akan ditambah 15 sampai 20 eskavator di Waduk Pluit sehingga bisa diperecepat. Amfibi juga akan kita beli. Juni nanti ditambah, ini lagi lelang," kata Jokowi.
Jokowi menjelaskan rencananya di tengah Waduk Pluit akan dibangun Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL). Sementara untuk dipinggiran akan dibangun Ruang Terbuka Hijau.
"Karena Jantung air Jakarta ada di sini. Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) nanti di bangun di sini. Juga akan dibangun jalan untuk mobil atau jalan rekreasi. Di pinggir waduk nanti ada papan untuk jogging. Bantaran Timur juga inspeksi nanti. Tapi sekali lagi kita hargai warga, tunggu rusun selesai," kata Jokowi.
Sementara itu, Kepala Proyek Normalisasi Waduk Pluit, Herianto mengatakan bahwa saat ini pemfokusan normalisasi Waduk Pluit adalah pembuatan jalan inspeksi. "Yang penting bangunan yang sudah ditertibkan tidak akan dibangun lagi," kata Herianto.
Herianto menjelaskan bahwa pihaknya tidak pernah mempunyai rencana untuk menggusur warga yang berada disisi timur bantaran Waduk Pluit. Hal ini dikarenakan belum adanya lokasi untuk merelokasi warga. "Belum ada rusun, sehingga belum ada penertiban bangunan," kata Herianto.
Kemudian, Herianto menambahkan bahwa saat ini pihaknya sedang fokus melakukan pengerukan agar Waduk Pluit kelihatan sebagai tempat penampungan air. Tak hanya, untuk mengantisipasi bahaya keamanan maka akan dipasang lampu penerangan dibeberapa jalan inspeksi. "Sekarang difokuskan pengerukan dan lampu penerangan agar kalau malam jadi tidak gelap," tuntasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.