Jokowi Tolak Program BLSM
lebih baik pemerintah memberikan bantuan yang sifatnya untuk meningkatkan produktivitas masyarakat.
Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Rachmat Hidayat
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menegaskan penolakannya atas program Pemerintah, Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) sebagai dana kompensasi terhadap rencana kenaikan Bahan Bakar Minyak Bersubsidi.
"Saya dari dulu memang tidak senang dengan bantuan tunai," ujar Joko Widodo di Balaikota, Jakarta, Senin (17/6/2013).
Joko Widodo atau akrab disapa Jokowi ini mengatakan, lebih baik pemerintah memberikan bantuan yang sifatnya untuk meningkatkan produktivitas masyarakat.
Dengan memberikan peluang kepada masyarakat dengan cara memberikan bantuan di usaha-usaha produktif, Jokowi yakin masyarakat akan mandiri untuk menyejahterakan kehidupannya sendiri. "kalau bisa bantuan itu diberikan buat usaha-usaha produktif, usaha-usaha kecil,usaha-usaha rumah tangga yang produktif, itu lebih baik," ucap Jokowi.
Hingga kini, DPR RI sedang menggelar Rapat Paripurna Rancangan APBN Perubahan untuk dijadikan acuan untuk kenaikan harga BBM Bersubsidi dan program BLSM.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.