600 Polisi Jaga Demonstrasi RUU Ormas Hari ini
Polisi siap turunkan 600 polisi untuk pengamanan demonstrasi penolakan Rancangan Undang-Undang Organisasi Kemasyarakatan (RUU Ormas)
Editor: Sanusi
SERAMBI INDONESIA/M ANSHAR
Massa Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) Aceh melakukan aksi unjuk rasa di depan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA), Banda Aceh, Jumat (12/4). Mereka membawa poster berisikan menolak Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang Organisasi Masyarakat (Ormas). SERAMBI/M ANSHAR
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polisi siap turunkan 600 polisi untuk pengamanan demonstrasi penolakan Rancangan Undang-Undang Organisasi Kemasyarakatan (RUU Ormas) yang akan digelar pagi ini pukul 11.00.
"Pengunjuk rasa diperkirakan 1.000 orang dari KSPI. KSPI itu gabungan dari elemen buruh," ujar A Sinambela,Kepala Bagian Operasional Polres Jakarta Pusat, Selasa (2/7/2013).
Sinambela belum dapat memprediksikan sampai kapan unjuk rasa ini berakhir. "Yang pasti kita siaga," katanya.
Hingga berita ini diturunkan, pengunjuk rasa sudah mulai berdatangan dan polisi pun sedang melakukan persiapan. Demonstrasi sendiri digelar dalam rangka menolak pengesahan RUU Ormas yang akan disahkan pada sidang paripurna hari ini (2/7/2013). (Ni Putu Dessy Wulandari)
Berita Rekomendasi