TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pusat Belanja Thamrin City merupakan salah satu tempat belanja favorit menjelang Lebaran. Mall yang terkenal sebagai pusat busana Muslim dan pusat batik Nusantara itu dipadati pengunjung yang hendak berbelanja kebutuhan Lebaran.

Menurut Promotion and Public Relation Manager Thamrin City, Lucy Ratna, pengunjung yang datang ke tempatnya terus mingkat hingga 50 persen dari jumlah kunjungan reguler sebanyak 50.000-60.000 orang. Jumlah lebih besar akan terjadi pada beberapa hari terakhir.

Profil pengunjung, lanjut Lucy, sebagian besar merupakan pedagang eceran yang berasal dari seluruh penjuru Indonesia. Mendekati Lebaran, pengunjung asal mancanegara seperti Malaysia, Singapura dan negara-negara Afrika seperti Somalia dan Nigeria semakin intensif melakukan transaksi di Thamrin City.

“Mereka membeli pakaian dan perlengkapan Hari Raya secara grosiran untuk dijual kembali di negara masing-masing. Selain pedagang, profil pengunjung lainnya adalah shopper atau pembelanja yang membeli pakaian secara eceran (ritel),” jelas Lucy.

Antrean kendaraan menuju pusat perbelanjaan ini mengular sampai kawasan Bundaran HI.

“Jumlah pengunjung ini masih akan terus bertambah hingga hari Minggu terakhir bulan puasa,” ungkap Lucy Ratna.

Menurut Lucy, jika pengunjung tak ingin terjebak macet, mereka bisa datang pada saat digelarnya Pasar Tasik, yaitu Senin, Kamis, dan Sabtu sejak pukul 04.00 pagi hingga pukul 17.00, di lantai D, D1, lantai 3A, dan lantai 5.