TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -Sebanyak enam pekerja menjadi korban dalam kecelakaan kerja runtuhnya cetakan beton (bekesting) pada areal tangga saat pengecoran, Kamis (19/9/2013) lalu di Gelanggang Olahraga Remaja (GOR) kecamatan Koja, Jakarta Utara.

Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda Provinsi DKI Jakarta, Drs Ratiyono, MMSI mengatakan total dari enam pekerja tersebut mereka hanya mengalami luka berat dan ringan serta tidak ada yang meninggal dunia.

"Dari enam pekerja yakni Riyanto (19), Ilyas (48), Sulis (25), Khamis (53), Ngadiyono (27), dan Suwandi (32) mereka hanya mengalami luka ringan dan berat. Semua sudah kembali ke rumah masing-masing, kecuali Suwandi masih dirawat di RS Koja," ucap Ratiyono, Selasa (24/9/2013) di kantor Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda Provinsi DKI Jakarta.

Ratiyono menjelaskan Suwandi saat ini masih dirawat di RS Koja pasca menjalani operasi di kaki kanannya. Dan Ratiyono juga mengaku dirinya sudah dua kali menengok keadaan pekerja asal Cirebon, Jawa Barat tersebut.

Saat Ratiyono bertanya pada Suwandi apakah mengalami trauma pasca runtuhnya cetakan beton, Suwandi pun menjawab tidak trauma dan mengaku ingin bekerja kembali.

"Saya tanya ke dia (Suwandi), bagaimana pak, apakah trauma ? Dia jawab tidak dan malahan ingin segera bekerja kembali. Saya doakan pak Suwandi cepat pulih dan bisa bekerja kembali," kata Ratiyono.