DPRD DKI Minta Jokowi Tindak Tegas PNS Malas
Prasetyo juga meminta kepada Jokowi untuk mencopot Johan Afandi dari posisi Kasudin UMKM Jakarta Timur, beserta staf-stafnya
Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Laporan Wartawan TRIBUNnews.com, Nicolas Timothy
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi DKI Jakarta Fraksi PDIP, Prasetyo Edi Marsudi ikut menanggapi kegiatan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo yang melakukan sidak ke Kantor Wali Kota Jakarta Timur beberapa pekan lalu.
Prasetyo meminta kepada Joko Widodo atau akrab disapa Jokowi agar Jokowi bersikap tegas dengan mengganti jajarannya yang tidak bekerja dengan maksimal atau malas, terutama kepada Kasudin UMKM dan Perdagangan Jakarta Timur, yang tak berada di meja saat jam kerja.
"Itu sama saja mangkir. Saat jam kerja, yang bersangkutan tak ada di ruang kerja, apalagi gubernur sedang melakukan sidak. Ini tak menghargai atasannya dong," ujar Prasetyo, Rabu (30/10/2013).
Prasetyo juga meminta kepada Jokowi untuk mencopot Johan Afandi dari posisi Kasudin UMKM Jakarta Timur, beserta staf-stafnya untuk memberikan efek jera dan pelajaran bagi PNS yang tidak serius bekerja.
"Seperti kantor, akan baik jika penampilan atau isinya baik. Tapi kalau pelayanan di depannya saja rusak, bagaimana bisa baik," tutur Prasetyo.