Tujuh Dapur Umum Didirikan di Kelurahan Pejaten Timur
Didirkan tujuh dapur umur di tujuh kelurahan yang terkena dampak banjir
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Untuk memenuhi kebutuhan pangan para pengungsi banjir di Kelurahan Pejaten timur, Kecamatan Pasir Minggu, dapur umur didirkan di setiap Rukun Warga yang ada di sana.
Menurut Sekretaris Camat Pasar Minggu, Shalih Nopiansyar, terdapat tujuh dapur umur yang didirikan di tujuh kelurahan Pejaten Timur, untuk melayani kebutuhan pangan para pengungsi.
"Didirkan tujuh dapur umur di tujuh kelurahan yang terkena dampak banjir," ujar Shalih kepada Tribunnews.com, di dapur umur RW 07, Kelurahan Pejaten Timur.
Ia mengatakan dapur umum sudah dioperasikan sejak sepekan yang lalu. "Sudah sepekan yang lalu dioperasikan," katanya.
Sementara itu Indra, anggota Karang Taruna Keluarahan Pejaten Timur, yang ikut membantu melayani di dapur umum RW 7, mengatakan kebutuhan pangan para pengungsi di RW 7 sudah tercukupi.
Namun untuk di dapur umum lainnya di Kelurahan Pejatem Timur akunya ada yang kekurangan.
"Ada yang kurang. Kita disini memenuhi kebutuhan pengungsi di RW 7 baru ke RW lainnya yang membutuhkan," katanya.
Untuk bahan makanan yang ada di setiap dapur umum menurut Shalih merupakan bantuan dari Sub Dinas Sosial Jakarta Selatan, BPBD DKI Jakarta, dan PMI.
"Dinas sosial, BPBD DKI Jakarta, dan PMI, yang mengisi kebutuhan makanan para pengungsi," tuturnya.
Bantuan makanan yang ada bebernya berupa beras, mie instan, dan telur.
Seluruh bahan makanan itu dikelola oleh relawan masyarakat, anggota Taggana, dan beberapa pihak lainnya untuk menjadi makanan bagi para pengungsi.