Dikira Bola Ternyata Granat Tergeletak Dekat Tenda Pengungsi Banjir
Warga Jatinegara, yang tengah mengungsi di tenda yang didirikan di depan Kompleks Asrama Polri, Bidaracina, mendadak geger.
Laporan Wartawan Warta Kota Mohamad Yusuf
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Warga Jatinegara, Jakarta Timur, yang tengah mengungsi di tenda yang didirikan di depan Kompleks Asrama Polri, Bidaracina, mendadak geger, Jumat (31/1/2014).
Pasalnya, mereka menemukan satu granat aktif di pintu masuk kompleks tersebut, persisnya hanya berjarak dua meter dari tenda pengungsian.
Granat tersebut, kali pertama ditemukan oleh seorang setempat bernama Sugiarto. Ia mengungkapkan, menemukan benda berbahaya tersebut saat melintas bersama istrinya seusai mencari santap malam.
"Sekitar jam 21.30 WIB, saya pulang makan. Sewaktu di tengah jalan, saya menendang sesuatu. Saya pikir bola, tapi saya rasa kok berat. Karena penasaran, saya lihat, ternyata granat. Saya kontan panik," kata Sugiarto, Jumat malam.
Seketika itu juga, Sugiarto langsung memberitahukan penemuannya tersebut ke sejumlah warga. Termasuk memberitahukan hal tersebut ke warga yang berada di tenda pengungsian.
"Semuanya panik karena takut meledak, akhir saya telepon Polsek Jatinegara," katanya.
Tak lama kemudian, kepolisian datang dan mengamankan granat tersebut.